11

328 36 2
                                    

Memasuki gedung perusahaan. Disaat Jihoon sedang berjalan, beberapa kali dering pesan dari ponselnya berbunyi.

"Siapa yang pagi-pagi sudah mengganggu" gerutunya mengambil ponselnya dan mengecek siapa orang yang mengiriminya banyak pesan itu.

Ceo Juyeon (ex)

Jihoon apa kau luang hari ini?

Aku ingin bertemu denganmu

Aku merindukanmu Jihoon

Aku ternyata tidak bisa jauh-jauh darimu, aku menyesal Jihoon

Tolong maafkan aku, aku janji akan berubah

Maaf aku sibuk

Kalau begitu biar aku yang kesana

Lebih baik jangan mencari masalah lagi dengan ku Juyeon
Read

"Tch! keras kepala"

".....?" Daniel bingung

Apa Tuan Jihoon baru saja berbicara denganku ~Daniel

Semakin lama langkah Jihoon semakin cepat, Daniel yang kebingungan itu langsung berlari agar tidak tertinggal dengan langkah yang lebih pendek darinya itu.

"Tuan hati-hati" ucapnya yang tiba-tiba saja Jihoon berhenti mendadak mengakibatkan Daniel menabrak sedikit tubuh pendek Jihoon.

"Astaga! Tuan maafkan saya"

"Tidak masalah" Jihoon memegangi bahu Daniel setelah membalikkan badannya.

"Daniel" Serunya

"Ya Tuan?" Jawab Daniel menaikkan alisnya penasaran.

"Aku ingin kau ber-akting untuk menjadi kekasihku sementara jika Juyeon nanti benar-benar datang kemari"

"...?? S-saya Tuan?"

Jihoon mengangguk dengan mata berharapnya.

"Apa kau keberatan?"

"Ti-tidak Tuan sama sekali tidak"

"Baguslah kalau begitu, nanti aku akan memberimu baju dan jangan memakai pakaian bodyguard ini" Ucapnya sambil menarik sedikit lengan baju Daniel lalu melepasnya dan kembali berjalan menuju ruang seperti biasa dimana dia bekerja.

...

"Apa kalian sudah siap untuk pemotretan?" Tanya Jihoon sesudah dari ruang pribadinya beserta Daniel yang berpenampilan berbeda dari biasanya, membuat kelima model tinggi Jihoon itu terheran heran.

"Sudah Jihoon kami sudah siap" Jawab Yeonjun.

Jam menunjukkan pukul 08.45 pagi. Kelima model Jihoon sudah bersiap di ruang pemotretan dengan Jihoon yang membuat semua konsep mereka.
Woojin juga ikut serta membantu Jihoon dalam menyiapkan hal properti seperti meja, kursi, atau barang-barang lain yang ingin digunakan dalam sesi pemotretan.

"Aku kira kau tidak akan membantu ku gingsul" Ucap Jihoon pura² ketus dengan Woojin yang setelah sekian lama sibuk tidak membantunya.

BODYGUARD | NielWinkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang