"Hmm,, minna,, ada yang mau kubicarakan,," kata mikasa sendu
"Kenapa mik?,, Tenang aja,, hari ini kamu bisa jenguk eren kok" jawab shasa yang sedang makan dorayaki
"Kemaren,,,, aku merasa agak janggal"
"Janggal? Janggal kenapa mik" tanya armin
"Infusnya eren,, dari yang hanya di tangan kirinya,, sekarang malah jadi dikedua tangannya,, trus,, dia hanya baring,, kantung matanya juga besar,, kayak susah tidur,,, aku,,, jadi,, mikir yang enggak-enggak,, gimana kalau eren it-"
"Shutttttttt,, mik udah eren gak papa,, kan besok dia pulang, jadi,, dosisnya ditambahin,," kata shasa memotong pembicaraan mikasa
"I-ya juga si tapi"
*Plak
"Au" jerit mikasa
"Sudah,, pikiran negatifnya di buang aja,, nanti jenguk eren okeh?" Kata marco,, setelah memukul pelan kepala mikasa,,
"I-iya,,, a-aku mau ngebeliin mochi dulu untuk Eren,," jawab mikasa
"Ohh iya kami gak bisa ikut,, " kata armin
"E-eh? Kenapa?"
"Aku ada jadwal,, sensei nyuruh aku tuk gantiin eren,,"
"Kalau aku,,,, mau ngeambil voucher ramen gratis di simpang empatt,, disitu enak bat ramennya,, kan mayan satu Minggu makan gratis,," kata shasa
"Aku ya ikut shasa" kata coonie
"Kalau Marco?"
"Hmm aku ada acara keluarga,, hehehe maap yak,, kamu aja pergi ma eren,,"
"Hmm oke deh,, besok ya?"
"Iyak,, besokkan hari sabtu jadi kami semua kagak ada kerjaan~~" jawab shasa dengan nada diakhir
"Gitu ya,, oke deh,,"
"Artinya kita sekalian ngantar eren ya?" Tanya coonie
"Iyap bener banget~~" jawab shasa
/Pulang sekolah
/Mikasa ke RS
*Tok tok tok
"Ren?,, I-ini aku mikasa,, boleh masuk?" Tanya mikasa gugup
"Masuk aja mikasa"
"E-eh ada tante?,, Maaf ngeganggu aku ngantar moc-"
"Udah mik masuk aja" jawab ibu eren,,,
"R-ren? Lagi makan?" Tanya mikasa penasaran melihat ibu eren yang menyuapi
"Iya,, lagi manja nih,, pengen disuapin" kata ibu eren
"Hmm u-dwah maksudku udah aja mah,, akwu *e-ekkhm* aku udah kenyang" kata eren yang diikuti batuk buatan
"Oke, makanannya ibu simpan ya,, kalau ada perlu apa-apa pencet aj tombolnya,, ibu keluar ntar" kata ibu eren yang dijawab dengan anggukan kepala eren
"Eren,,, kamu gak papa? Kok make oksigen?" Tanya mikasa penasaran
"E-eh? Gak papa cwuman *ekhmm* cuman disuruh aja ama doktwer *ekhm* dokter" jawab eren,,
"Kamu kenapa sih? Kalau ada apa-apa coba bilang,, kamu aneh eren,,, katanya gpp tapi masa pas mau pulang make oksigen infusnya ada 3,, bahkan makan disuapin!! Cerita!!! Aku gak mau kamu diam aja!!! Pasti ada apa-apa,,, eren aku bukan anak kecil,,, kamu bicara aja sulit,,, kenapa sih?? Cerita ren,, jangan dipendam!!"
"......."
"Aku gak suka yang begini!! Kamu cerita coba,, tau gak si ren? Dipikiran ku kamu itu lagi sekarat,,, emang dokter bilang kamu baik baik aja,, tapi kondisi kamu gak kayak gitu ren!!,, Masa cuman demam di rs sekitar 3 Minggu,, hampir satu bulan loh ren,,"
"..."
"beneran cuman demam?!! Aku tu khawatir!! Khawatir kamu kenapa-kenapa,, aku suka sama kamu ren,, meski kamu udah tolak aku tapi aku malah makin,,,,,, malah makin suka,,, tapi kenapa makin hari kamu kayak orang yang besok udah mau pergi dari dunia ini!!,, Cerita ren,,, please tell me"
"Aku emang cwuman ekhmm cuman demam biasa,,, gak perlu khawatir,," jawab eren sendu
"Hmm bener?"
"Iyalah kenapa juga aku bohong" kata eren sambil tersenyum paksa
"Aku suka sama kamu,,,"
"Aku tau"
"..."
"Aku juga,,"
"Ma-maksudnya?!!"
"Maksudnya aku juga suka sama kamu" kata eren sambil tersenyum dan menyipitkan matanya
"Ren jangan bercanda-!!!!!!" Teriak mikasa
"Lah?"
"K-kamu serius?"
"Iya lah!!!,, Dh lama loh!!!,, Cuman ya kutahan gitu kayak mempertimbangkan gitu" jawab eren
"..."
"Jadi kamu mau jadi pacarku?" Tanya eren
"Hah? Kamu pikir aku bakal menolak?!!!!,,, Tentu saja aku mau,, bodoh,, benar benar bodoh" jawab mikasa yang diikuti tawa dan tangis nya
"Sudahlah jangan menangis" kata eren sambil tertawa kecil
"Besok jam berapa kamu pulang?"
"Heii,, panggil aku dengan sesuatu yang uwu dong,," kata eren dengan cemberut,,
"Eren bodoh,," kata mikasa dengan wajah blush nya
"Hmm by,,,darling,,hmm apa yak" jawab eren bingung
"Urusai-!!!!,, Ja-jawab pertanyaan ku saja,, panggilan itu,,, b-belakangan ajaa,,,"
"Hmm wakatta darling-!!!!!!"
"Eren-!!!!!!!"
"Hahhahahahahaha" tawa eren yang hanya dibalas dengan wajah malu nya mikasa
"Hmm besok aku juga gak tau kapan bakalan pulang,,,"
"Hmm kalau aku datang jam 7 gimana?" Tanya mikasa
"Itu terlalu pagi,,,"
"Kalau gitu jam 9 ya"
"Hmm itu seperti nya pas,,," jawab eren
"Mikasa,,," kata eren dengan nada yang tiba-tiba sendu
"H-ha? Kenapa bodoh??! Jangan tiba-tiba berubah suasana gitu dong!!!!"
"Aku,,, benar-benar menyukaimu,,,," jawab eren yang tetap menggunakan nada sendu
"......"
"Bagaimana jika aku besok sudah tiada?"
"..."
"Hei jawab dong,,,"
*Cup
Seketika mata eren membesar,, setelah merasakan ciuman di jidatnya,,
"Urusai,,, " jawab mikasa
"Ahhh tuhan,,, apa engkau bisa jangan mengambil nyawa ku besok,, aku ingin berlama lama dengan pacar ku ini" jawab eren mengeluh
"Berisik tau" jawab mikasa yang langsung memeluk eren
"Jangan dilepaskan,,"
"Tak akan pernah"
KAMU SEDANG MEMBACA
Dirimu ~Eremika~
Romance"Eren merupakan seorang siswa sma yang baru-baru saja masuk,,, suatu hari saat Eren pulang dan menunggu di halte buss ia melihat seorang wanita berambut panjang,, dari tinggi nya seperti nya wanita itu seumuran dengan Eren,,,, wanita tersebut menyap...
