TIDAK ADA YANG PASTI ( QUOTES LIFE AND RELIGION)

HIDUP DAN WAKTU

Hidup dan waktu adalah lingkaran yang menyatu, dan tidak dapat dipisah. Setiap orang yang masih diberi nafas dan kehidupan, pasti akan melalui waktu yang berjalan. Ada beberapa waktu; baik waktu itu Jam, Tanggal, bulan, dan bahkan tahun.

"Hidup dan waktu merupakan singkronisasi yang tidak dapat dipisah".

" Waktu tidak dapat diputar balik begitu saja, dia bagaikan panah yang selalu fokus kedepan tampa bisa berbalik kebelakang"

Kita sebagai manusia berawal dari tidak ada menjadi ada. Awal mula kita hidup di dunia juga melalui proses waktu dalam perut ibu kita sebelum akhirnya kita menjadi Bayi. Masih ingatkah kah kalau kamu pernah melalu berbagai proses kehidupan sebelum kamu menjadi dewasa. ada beberapa fase yang kamu lalui dalam hidup yang akhirnya pada puncaknya kamu menemukan fase yang disebut fase Dewasa.

Kamu pernah berada Fase Paud . Di fase ini, kamu merasakan kebahagian hanya degan bermain, bercerita kepada orang tua hal-hal random, tertawa dengan lepas tampa harus ada yang difikirkan. tapi benarkah itu saja yang waktu itu kamu fikirkan?

Bukan kah Orang tua kamu mempunyai peraturan sendiri untuk anaknya, dan kamu pasti pernah merasa bosan. Iya bosan karena kamu kadang masih ingin main tapi disuruh pulang, di suruh belajar baca dll..

Tapi sekarang ketika kamu sudah beranjak Remaja atau Dewasa, Kamu ingin kembali bukan ke fase tersebut ?

Tandanya ketidak tauan kita membuat kita bahagia dan sekarang beranjak mengerti kehidupan membuat kita harus bisa belajar menikmati waktu dan proses yang ada.

Manusia selalu lupa menikmati waktu dan proses yang dia laluin karena terfokus pada ujian yang diberi Tuhan kepada kita. Manusia selalu ingin cepat lulus agar tidak merasakan kesakitan akan ujian dan proses. Padahal ketika kita bisa menerima ujian dengan seni menikmati, itu jauh lebih indah dibandingkan membrontak dengan keadaan. Ketika kamu menikmati jiwa mu lebih ringan dibandingkan tidak, dan yang menikmati akan mendapatkan hikmah dari ujian tersebut menjadi seseorang yang bijak.

" Apa yang kita rasakan di bumi, hanyalah rasa yang semu".

وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنْفُسِ وَالثَّمَرَاتِ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ (١٥٥)

Artinya : Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar, (Al- Baqarah : 155)

الَّذِينَ إِذَا أَصَابَتْهُمْ مُصِيبَةٌ قَالُوا إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ (١٥٦)

Artinya : (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka berkata "Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un" (sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali) (Al-Baqarah: 156)

اُولٰۤىِٕكَ عَلَيْهِمْ صَلَوٰتٌ مِّنْ رَّبِّهِمْ وَرَحْمَةٌ ۗوَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْمُهْتَدُوْنَ

" Mereka itulah yang memperoleh ampunan dan rahmat dari Tuhannya, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk".( Al-Baqarah : 157)

Dari ayat di atas kita bisa ambil kesimpulan bahwa manusia akan diberi ujian dengan ketakutan-ketakutan yang kita rasakan saat ini. tapi semua rasa yang kita rasakan tidak akan lama semua akan berlalu begitu aja dengan waktu yang ada. Tuhan menciptakan di dunia ini selalu berlawanan, berlawanan dalam arti melengkapi, ada sedih berarti ada bahagia nantinya, ada sakit nanti akan sembuh, dan ada kurang mampu nanti pada waktunya akan menjadi mampu, hanya soal waktu dan proses.

Yang harus kita ingat kadang ada hal-hal yang tidak dikasih di dunia, tetapi mintalah agar diberi di alam lain( akhirat) dengan bentuk yang lebih indah dari yag dirasakan di dunia.

Kamu harus ingat, bahwa tidak ada yang pasti di dunia ini seperti warna abu-abu atau monkrom. semua masih samar tapi indah di jalanin dengan jalan yang benar, maka sesuatu yang benar-benar indah akan datang nantinya ketika kita bisa melaluinya.

" Kita manusia berada dalam lingkaran hidup dan waktu. ketika kamu berjalan tampa melihat waktu maka semua yang kamu kerjakan belum tentu tepat, mungkin ada waktu yang over time yang harusnya tidak terpakai tapi kita malah memakai dan hanya dapat mengerjakan satu pekerjaan. tetapi ketika kita hidup dengan melihat waktu dengan baik. Maka kita menemukan hakikat Hidup dan waktu yang tepat".