Forced To Marry (YoonNie) End√

Mencari Jennie #4

Jangan lupa komen dan vote. Terimakasih.

Typo✌

Happy reading

=======🌹🌹🌹🌹🌹

Jennie POV

Aku terbangun disebuah tempat tidur didalam suatu ruangan kamar yang tampak asing bagiku. Rupanya benar dugaan ku bahwa tadi aku didorong keatas tempat tidur dan ditinggalkan didalam ruangan ini hingga akhirnya aku ketiduran disini.

Dan aku bersyukur karena saat aku terbangun, kini kain penutup mataku sudah dibuka entah oleh siapa aku tidak tahu. Bahkan kain penutup mulut dan ikatan dikedua tanganku pun kini sudah terlepas. Namun demikian, aku tetap merasa was-was, karena aku tidak tahu kini aku berada dimana.

"Hh...," aku menarik napas dalam dan berusaha menenangkan pikiranku sejenak. Aku bahkan penasaran dimanakah Irene berada saat ini, apakah dia ada diluar ruangan ini? Entahlah. Tapi semoga saja dia ada diluar sana dan kuharap dia tak meninggalkanku sendiri ditempat asing ini.

Saat aku masih sibuk dengan pikiranku, tiba-tiba kudengar suara langkah kaki mendekat kearah pintu kamar ini dan...

"CKLEK!"

Seorang wanita paruh baya muncul dari balik pintu dan berjalan mendekat kearahku.

"Kau sudah bangun rupanya," ucapnya sambil menatapku sinis.

"A-Anda siapa?" tanyaku gugup.

"Perkenalkan namaku Ah Rung. Aku pemilik tempat ini dan aku akan menjadi bosmu mulai hari ini dan seterusnya," jawabnya.

"A-Apa? Bos??" tanyaku bingung tak mengerti.

"Ya, aku adalah bosmu dan kau harus menuruti semua perintahku mulai saat ini!"

"T-Tapi bagaimana bisa Anda tiba-tiba menjadi bosku, sementara aku tak pernah merasa telah melamar pekerjaan kepada Anda?"

"Heuh! Kau memang tidak melamar pekerjaan padaku, tapi wanita bernama Irene itulah yang telah menjualmu padaku dengan harga sebesar 10 juta won, sehingga kini kau telah resmi menjadi anak buahku," jelasnya.

"Irene menjualku?? Menjual bagaimana maksud Anda?" aku benar-benar masih belum paham dengan ucapannya.

"Ya, dia telah menjualmu untuk dijadikan wanita malam diklub malam milikku ini."

"Wanita malam? Klub? Aigoo! Tidak! Aku pasti salah dengar kan Nyonya?" aku berharap aku salah dengar.

"Kau tidak salah dengar Kim Jennie-ssi. Dan sekarang ku ucapkan selamat datang dan selamat bergabung diklub malam ini. Kau adalah bagian dari kami disini. Aku akan memperlakukan mu dengan baik asalkan kau menjadi anak yang penurut dan bisa memuaskan para pelanggan yang akan memesanmu nanti."

"Tidak! Ini tidak benar, tidak mungkin aku bekerja ditempat seperti ini. Maaf Nyonya, sepertinya kau telah salah mempekerjakan orang, aku bukanlah wanita seperti itu. Aku ini wanita baik-baik dan aku juga sudah bersuami."

"Ck! Aku tidak perduli latar belakangmu, apakah kau wanita baik-baik atau bukan, apakah sudah bersuami atau belum. Yang jelas aku sudah membelimu dengan harga yang sangat mahal, jadi kau harus menuruti semua perintahku, titik!"

"Tapi Nyonya, tolong mengertilah Nyonya, aku sama sekali tidak pandai dalam melakukan pekerjaan seperti ini. Karena aku wanita biasa yang tidak tahu cara melayani pria hidung belang, aku tak yakin akan bisa memuaskan pelangganmu. Karena itu, tolonglah lepaskan aku Nyonya, kumohon hiks...hiks...!!" aku mulai memohon sambil menangis.

"Pelayan, cepat bawa masuk pakaiannya!" Nyonya Ah Rung tampaknya tak perduli dengan tangisan ku dan malah memerintahkan seorang pelayan untuk masuk kedalam.