Aksara Cinta, Mada

Prolog

Raden Cahyadi Putra Wicaksana seorang ningrat (bangsawan) dari tanah Jawa yang sukses dikancah internasional di bidang industri kimia. Kesenangannya pada reaksi rantai carbon mengantarkannya menjadi Alchemist yang tak bisa dianggap remeh. Pemilik industri parfum dengan brand "Kembang Kanthil" yang mengharumkan tanah kelahirannya ini dikarunia 3 orang anak nan tampan dan rupawan. Bagaimana tidak, istrinya saja diimport dari negeri Bunga Sakura jadi wajar saja jika ketiga anaknya berparas mulus.

Raden Gilang Mahendra Wicaksana anak pertama dengan perpaduan yang pas dari ayah dan bundanya, saat ini di usia 28 tahun ia telah sukses menjadi dokter spesialis syaraf. Dan sebentar lagi akan menikah dengan Putri Ambarwati Hadiningrat, anak dari bangsawan Surakarta sahabat ayahnya dari kecil hingga sekarang.

Raden Roro Hana Prasasti Putri anak kedua dan satu-satunya yang perempuan, usia 21 tahun mahasiswa tingkat akhir UGM jurusan Sastra Jepang. Hana sangat mirip dengan bundanya Orihime Matsumoto. Wajahnya yang oriental membuat dia dikejar-kejar banyak cowok di kampusnya.

Raden Mada Satria Wicaksana si bungsu yang mirip banget sama ayahnya, berperawakan tinggi dan atletis, tampan dengan rahang tegas yang terkesan macho namun memiliki mata sipit nan meneduhkan. usianya baru 16 tahun dan dia adalah murid paling smart di semua mata pelajaran, jago main gitar yang pasti membuat dia digandrungi lawan jenisnya.

Oya istri Raden Cahyadi meninggal saat lahirin Mada, oleh karena itu ayah dan kedua kakaknya yang tertua sangat menyayangi Mada dan tak pernah membuat Mada kesepian. Karena sudah punya 3 anak, Raden Cahyadi memutuskan untuk tidak menikah lagi.

*******
NB: semua nama tokoh dan cerita ini adalah fiktif dan asli dari pemikiran saya. Jika ada indikasi kesamaan nama, tempat dan mungkin cerita saya minta maaf atas ketidaksengajaan yang terjadi hehehe peace ^_^, maaf untuk gambar atau ilustrasinya belum terpikirkan jadi masih kosongan,hehe
Selamat membaca dan semoga terhibur :D