Ketika Festival Tiba

814 62 52
                                    

𝐀𝐜𝐞 𝐨𝐟 𝐃𝐢𝐚𝐦𝐨𝐧𝐝 / ダイヤの𝐀 by  ᴛᴇʀᴀᴊɪᴍᴀ ʏᴜᴜᴊɪ

𝙺𝚎𝚝𝚒𝚔𝚊 𝙵𝚎𝚜𝚝𝚒𝚟𝚊𝚕 𝚃𝚒𝚋𝚊

𝙲𝚘𝚙𝚢𝚛𝚒𝚐𝚑𝚝, 23 𝙹𝚊𝚗𝚞𝚊𝚛𝚒 2022—

.
.
.

𝙺𝚈𝙰𝙿𝙿𝚄!“

Teriakan nyaring dan keras itu sukses mengagetkan Kazuya yang baru saja kembali dari latihan mengayun batt-nya ketika tiba-tiba saja Eijun muncul dan menghadangnya tepat di depan vending machine.

Mengelus dada, dengan gemas ia menjitak manis kepala Eijun yang dibalas cengiran lebar oleh pemuda itu.

“Apa?“ Kazuya mengangkat sebelah alisnya, menatap Eijun penuh tanya saat adik kelasnya itu hanya diam saja sembari memperhatikannya. Dari kilatan matanya yang berwarna keemasan itu, Kazuya tahu ada keinginan tersembunyi dan sudah bisa ia tebak hanya ia saja yang bisa mewujudkannya.

“Libur festival nanti kau mau ke mana, Kyappu?“ tanya Eijun yang seketika membuat Kazuya berpikir. “Kalau aku sih, sudah ada rencana mau pergi main sama Harucchi, Furuya, Kanemaru dan Toujou ke taman hiburan Tokyo.“

“Hm~ sou ka,“ Kazuya bergumam. Mengelus dagunya seolah sedang memikirkan sesuatu.

“Jadi, apa rencanamu, Kyappu?“ tanya Eijun dengan binar-binar penuh rasa penasaran sehingga kedua bola mata keemasannya berpendar indah yang sekali lagi, sukses membuat Kazuya terpaku untuk ke sekian kalinya.

“Entahlah,“ Kazuya menggedikkan bahunya. “Aku belum memikirkan rencana apapun mengenai hal itu,“ katanya lalu mengangkat batt-nya ke bahu.

Sa, lebih baik sekarang kau kembali ke asrama. Ini sudah malam, sudah waktunya untuk tidur.“

“He~ tapi, aku belum mengantuk, Kyappu.“

“Pergi tidur, Eijun.“

“Tapi—“

“Tidak ada kata tapi! Cepat!“ Kazuya menarik belakang kerah baju Eijun saat anak super hyperactive itu hendak kabur, menyeret si yang lebih muda agar mengikutinya menuju asrama.

“Aaaaa, Kyappu~“ Eijun merengek.

“Sudah, diam!“

Hng~

.

Seperti yang sudah dikatakan Eijun tempo hari saat dirinya menemui Kazuya secara sengaja, pemuda manis dengan kadar semangat berlebih itu kini sudah siap dengan kaos hitam polos yang dibalut kemeja putih bercorak bunga matahari abstrak yang tidak dikancing. Celana jeans loose fit yang bagian bawahnya digelung dipadu belt dan boots serta kaos kaki hitam yang melekat sempurna di tubuhnya, ditambah aksesori kalung rantai berliontin gembok semakin menambah kesan berbeda pada pemuda manis itu yang saat ini terlihat sangat fashionable.

Menata asal rambutnya, Eijun meraih tas selempang hitamnya yang menggantung di lemari kemudian memakainya setelah sebelumnya memasukan dompet dan ponsel ke dalamnya.

Senpai, aku pergi dulu, ya!“ seru Eijun pada Youichi dan Masako seraya berlari keluar kamar.

“Ya! Hati-hati kau! Jangan sampai hilang dan merepotkan yang lain!“ peringat Youichi yang dibalas anggukan mantap oleh Eijun.

𝙼𝚒𝚢𝚞𝚂𝚊𝚠𝚊 𝙳𝚛𝚊𝚋𝚋𝚕𝚎 (𝐃𝐢𝐚𝐦𝐨𝐧𝐝 𝐍𝐨 𝐀𝐜𝐞) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang