MEU | Chapter 37

2.2K 410 25
                                    

Hello!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hello!

This Story's mine so don't plagiarism.

Happy Reading.

Sementara itu Vee baru saja selesai menanda-tangani berkas-berkas yang baru saja di berikan oleh Jimmy, pria itu resmi menggantikan sang Ayah menduduki kursi direktur dan Ayahnya juga sudah mengetahui perusahaan yang dia bangun sendiri. Vee mengira Ayahnya akan marah besar padanya tapi dia salah besar, Edward malahan memujinya dan berkata bangga memiliki putra seperti dirinya.

Sudah empat bulan berlalu, Vee harus hidup monoton yakni bekerja di pagi hari dan pulang setelah sore hari namun tidak pulang kerumah melainkan mencari Lisa ke seluruh penjuru dan hasilnya sama sekali tidak ada bahkan suruhannya pun tidak mendapatkan hasil padahal pria itu sudah memencar anak buahnya ke seluruh negara tapi tetap tidak ada hasilnya.

Lisa menghilang bak di telan bumi.

Kemana gadis itu pergi sebenarnya?

"Vee,apa kau sudah menandatanganinya?"tanya Jimmy yang baru saja masuk membawakan segelas teh.

Pria itu tersenyum lalu mengangguk. "Ya,aku sudah membaca satu persatu berkas yang kau berikan dan aku juga sudah memilih dengan siapa aku akan bekerja sama dan selanjutnya ku serahkan padamu."tukasnya sembari menunjuk beberapa map yang ada di atas meja.

Jimmy menganggukkan kepalanya. "Vee,aku dengar dari Bibi Nina kau tidak tidur semalaman. Apa insomnia mu kumat lagi? Aku akan menyuruh Dokter Sam memberikan obat tidur dosis rendah."ucapnya.

"Tidak perlu,Jim. Percuma saja kau memintanya karena obat itu sama sekali tidak berpengaruh."ujar Vee menolak ide Jimmy.

Pria yang berstatus suami Rosie itu hanya bisa menghela nafas panjang kemudian memilih duduk di depan Vee. "Jangan terus menerus menyiksa dirimu,Vee. Kau bukan robot,kau butuh istirahat. Kau bilang ingin mencari Lisa kan,kalau kau sampai sakit bagaimana kau bisa mencarinya?"lontarnya.

Vee menghela nafas panjang. "Kau pikir aku tidak ingin melakukannya? Aku juga ingin mengistirahatkan tubuh dan otakku tapi sayangnya tidak bisa,aku tidak bisa memejamkan kedua mataku. Bayangan wajah Lisa selalu muncul setiap kali aku menutup kedua mataku,aku sangat merindukannya Jim."tuturnya dengan suara terdengar begitu pilu dan putus asa.

Sampai kapan Lisa akan bermain petak umpat seperti ini?

"Aku berharap Lisa segera memunculkan dirinya atau paling tidak ada seseorang yang bisa memberitahukan kita keberadaan Lisa."ujar Jimmy, pria itu kasihan pada Vee yang selama ini terus mencari Lisa dan mengabaikan kesehatan tubuhnya sendiri.

Ting!

Vee meraih ponselnya yang terletak di atas meja, membuka pesan dari-- Pria itu menatap kembali kearah Jimmy.

"Kak Vee,ayo kita bertemu. Ada sesuatu yang ingin aku sampaikan padamu." - Rosie.

"Siapa Vee?"tanya Jimmy namun hanya di jawab dengan gelengan kepala.

MEU ( Me After You ) [ END✔️ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang