Aku tidak sebaik itu menjatuhkan hati pada seseorang yang belum tentu bisa kumiliki.
.
.
.
.
.
Jangan lupa vote🌹19 Januari 2020
Saat menikmati makan malam, Kusuma membuka suara "Nak besok kita pindah ke Jakarta, Papa di pindah kerjakan di kantor pusat" tutur Kusuma yang merupakan papa dari Deon, Deon tidak menggubris perkataan Kusuma "Deon ke kamar dulu pa" tutur Deon sambil bangkit dari duduknya, berlalu meninggalkan papa nya.
Semenjak kehilangan sosok ibu yang sangat dicintainya, kini Deon seperti mayat berjalan, dia hanya mengikuti alur berjalannya dunia, tidak menggubris segala sesuatu, tidak peduli apapun karena yang dia inginkan hanya sosok ibu yang 3 tahun yang lalu meninggalkannya,
Di kamar Deon mengabari teman-temannya bahwa dia akan pindah.※Angkarasquad※
Deon: Bsk gw pndh.
Zivan: Kmna lu?
Toriq: Ngegembel Yon?
Fatih: Bokap?
Zivan: @Toriq Eex lu👎🏼
Zivan: @Fatih Yalah b*go
Deon: Jkt
Zivan: Kpn? gas nongkrong skrang.
Fatih: Free
Toriq: Gass
Ikhsan: Ngikut.
Deon: Bar? Cafe?
Zivan: Bar? Gas
Zivan: Gw tunggu.
Ikhsan: Otw
Sesampainya di Bar, Deon menghabiskan malam bersama Angkarasquad hingga tak terasa jam sudah menunjukan pukul 4 pagi.
Papa 9+ panggilan tak terjawab....
"bro gw balik ya, bokap" tutur deon menepuk pundak Zivan.
"Balik mari kapan-kapan Yon" Ikhsan mengulurkan tangan yang ditanggapi balik oleh Deon.
Sesampainya di rumah, sikap Deon berubah drastis. Ya! bagaimana tidak, karena yang menyebabkan kematian ibunya adalah papanya sendiri.
Flashback on.....
Waktu itu Deon sedang All day with mom at the mall bersama Axya yang merupakan ibunya "ma makan dulu yu, laper ni" rengek Deon sambil mengusap-ngusap perutnya.
"yaudah ayo, mau makan apa? mama mau sushi, ke resto Jepang aja yu?" ajak Axya dan lantas menggandeng tangan anaknya. Deon hanya tersenyum senang melihat ibunya yang sangat menggemaskan.
Singkat cerita, sesampainya Deon dan Axya di resto Jepang. Axya melihat suaminya sedang makan dengan romantis, Axya yang mempunyai riwayat jantungpun tak kunjung bisa menahan sakitnya hingga detik itu pula Axya pingsan ditempat.
Deon yang tidak tahu mengapa ibunya tiba-tiba serangan jantung panik dan segera membawa ibunya ke rumah sakit dengan bantuan orang-orang sekitar. Sebelum Deon membawa ibunya ia sempat melihat papanya bersama wanita lain.Flashback off.....
"kamu habis darimana?" tanya Kusuma pada anak semata wayangnya "bukan urusan papa" jawab Deon "kita berangkat jam 9 pagi" ujar papanya memberitahu Deon jam penerbangannya "ya" jawaban ketus yang selalu diberikan Deon membuat Kusuma menghela napas berat "kapan kamu maafin papa nak" gumamnya hampir tidak terdengar oleh telinga. "seandainya dulu lu gak selingkuh, mungkin mama masih ada" tukasnya dan berlalu menaiki tangga dan mulai meninggalkan Kusuma yang memegang pelipisnya, Kusuma menyesali perbuatannya namun apa daya nasi sudah menjadi bubur kini hanya ada rasa kebencian yang terpancar dari putranya.
Tak terasa jam berlalu begitu cepat, dan sekarang Deon sudah berada didalam pesawat menunggu pesawat take off. Setelah 1jam 30menit di pesawat kini Deon telah menginjakan kaki di kota Metropolitan, Deon dan Kusuma menggunakan Taxi untuk sampai ke rumah dinas karena saat itu tidak ada jemputan dari kantor pusat. Dan sesampainya di rumah dinas "kamar Deon dimana?" tanya nya tanpa menatap muka Kusuma "kamu di kamar pertama saja" jawab Kusuma dan Deon segera pergi menuju kamarnya.
※Angkarasquad※
Deon: Gw dh smpe.
Zivan: Yokatane
Ikhsan: @Zivan Diam seperti cogan, bergerak seperti wibu
Zivan: Brisik lu san!
Deon: Si Toriq sm Fatih pd kmna ni
Toriq: @Deon apaci ayank
Zivan: Njis lu Tor
Ikhsan: Left nak alay👎🏼
Tok....tok..tok....
Suara ketukan pintu membuat Deon harus membukanya dengan malas, dan didepan pintu berdisi seorang ibu-ibu yang umurnya hampir 58tahun "anu den, tuan menunggu aden di-" belum sempat Siti melanjutkan perkataannya sudah dipotong oleh Deon "panggil Deon, pembantu disini?" tanya Deon "iya den, saya Siti. panggil saja bi Siti" Siti memeprjelas posisinya di rumah ini "oh, saya Deon, bi Siti panggil saya Deon gausah aden" ucap Deon berlalu meninggalkan bi Siti.
"Yon sini duduk" ujar Kusuma mempersilahkan Deon untuk ikut makan "Oh iya, papa sudah mendaftarkan kamu di sekolah baru" lanjutnya "SMA apa?" tanya Deon sambil menyantap makanan yang dihidangkan bi Siti "kalo gak salah SMA Argatha Yudha" ucap Kusuma setengah mengingat nama sekolahnya. Setelah percakapan itu terjadi keheningan di meja makan, yang membuat keadaan menjadi canggung dan tidak enak "Deon ke kamar" ucapnya seraya bangkit dari kursi.
Yokatane: syukurlah
Kemudian hari senin, 21 Januari 2020
.
.
.
.
.
.
#Garing?😭
#Yukbantusupport🌹
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku & kisah yang tak kunjung usai
Teen FictionBerawal dari sebuah pertemuan yang tidak disengaja di salah satu stasiun kereta yang sangat terkenal di Surabaya. Clara sedang terburu-buru karena kereta yang akan ia tumpangi sebentar lagi berangkat, hingga akhirnya dia menambrak seseorang yang ter...