my first story^^
Ini murni buatan aku sendiri jadi tolong jangan dicopy, kalo ada kesamaan alur atau sebagainya mohon maaf karena aku juga terinspirasi dari beberapa novel🙏
Happy Reading Guys
Jan lupa vote, Thank you♡
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah meminta izin. Danesh Dan Queen pergi ke arah taman Restoran, mereka duduk di bangku taman. keadaan keduanya sangat canggung. Queen yang sudah tidak sanghuo dengan keadaan itu langsung berinisiatif membuka suara.
"Emm Danesh" panggil Queen
"Hmmm" Danesh hanya membalasa dengan deheman.
Dasar kulkas, kata Queen dalam hatinya.
"Nesh, Lo mau ngomong apa?"tanya Queen berusaha bersabar menghadapi sikap Danesh yang digin.
"Nuel"
"Hah?" Queen tak paham dengan yang diucapkan oleh Danesh.
"Panggil gue Nuel Cleo" kata Danesh sambil melihat ke arah Queen
"Nama Lo kan Danesh, gue ga salah dong" kata Queen
"itu kan nama panggilan dari Lo buat gue, Lo lupa? dulu waktu kecil Lo sering banget manggil gue Nuel"
"Oh ya" kata Queen dengan ragu, karena Queen asli tidak memberikan ingatan tentang masa kecilnya.
"Hmm gue mau Lo manggil gue Nuel, ini perintah bukan permintaan jadi Lo ga bisa nolak" kata Danesh dengan dingin.
"Okay Nuel, gue mau ngomong sama lo"
"ini Lo juga lagi ngomong sama gue"
"Gue serius Nuel" kata Queen yang mulai kesal
"Lo mau gue seriusin" kata Danesh dengan senyum menggoda.
Damn dia datar aja ganteng, sekarang malah senyum jadi ganteng banget. Sadar Queen Lo ga boleh lengah, Lo harus fokus batin Queen sambil menggelengkan kepalanya.
Danesh yang melihat Queen pun bingung, "Lo kenapa?" tanyanya
"Ga, gue gapapa" kata Queen mencoba menyakinkan Danesh.
"gue mau batalin pertunangan ini"
Danesh yang mendengarnya terkejut, dia tidak mau pertunangan ini dibatalkan karena dia mulai menyukai Queen dan sudah mengganggap Queen sebagai miliknya. Tak ada yang boleh memiliki Queen selain dirinya. Danesh menggepalkan tangannya mencoba menahan emosi. ketika akan membuka mulutnya untuk protes, Queen langsung berbicara.
"Lo tenang aja Gue ga akan ganggu kisah cinta Lo sama Nisa, gue bakal berusaha buat putusin pertunangan ini gimanapun caranya dan gue bakal bantuin Lo buat dapetin Nisa"Queen berbicara sambil melihat pemandangan taman didepannya tanpa melihat wajah Danesh yang memerah karena menahan marah.
Sebelum Queen akan berbicara lagi, tiba tiba
CUP
Tiba Tiba Danesh langsung mencium Queen, bukan dipipi atau dikeningnya tetapi dibibirnya. Danesh bertambah kesal karena ternyata Queen mengira dirinya menyukai Nisa padahal kenyataannya tidak. Dia saja jika didekati jijik bagaimana bisa suka pikirnya, untuk menghilangkan rasa kesalnya makan dia mencium Queen.
manis batin Danesh.
Sedangkan Queen, dia terkejut dengan ciuman Danesh yang tiba tiba. dia menyukai sensasi saat bibirnya dan bibir Danesh bertemu, bibir Danesh sangat lembut menurutnya sehingga dia menginginkan nya lagi dan lagi. sadar akan fikirannya yang mulai kacau.
PLAK
Queen langsung menampar Danesh sehingga bibir mereka terpisah.
"maksud Lo apa cium gue? Lo udah ngambil first kiss gue tau ga"tanya Queen dengan marah sambil mata yang berkaca kaca.
Danesh yang ditampar bukannya marah malah tersenyum. Dia senang karena menjadi yang pertama, dia juga tidak menyesal telah melakukanya dengan Queen karena itu juga yang pertama kali untuknya.
"itu juga yang pertama buat gue" kata Danesh dengan santai
"Lo nyebelin, gue benci sama lo" kata Queen menahan tangisnya
Danesh langsung menarik tangan Queen menuju ke pelukannya. Queen sempat memberontak ingin melepaskan pelukan itu, tapi Danesh malah tambah mengeratkan pelukannya. karena sudah lelah, Queen membiarkan Danesh memeluknya.
Bayangin aja malem😂
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Queen suka dengan aroma Danesh, itu tidak terlalu menyengat dan aromanya menenangkan. Danesh mulai mengelus kepala Queen sambil mencium nya sesekali. Queen yang diperlakukan seperti merasa nyaman dia menyembunyikan wajahnya didada bidang Danesh yang dibalut kemeja.
Danesh merasa senang dengan ulah Queen.
So cute ucapnya dalam hati
"Hey listen to me, pertunangan ini ngga akan dibatalin. Aku ngga akan biarin siapapun batalin pertunangan ini, karena kamu Cleona Queenzy Leanders cuma milik aku Emmanuel Danesh Knightley paham?" kata Danesh dengan nada lembut tanpa melepaskan pelukannya.
Queen terkejut mendengar ucapan Danesh, dia diam mematung.
"Cleo?"kata Danesh sekali lagi namun kali ini dengan nada dinginnya
Queen tersentak, lalu menggangukkan kepalanya dengan Kaku. Danesh senang dengan respon Queen.
"Good girl"kata Danesh lalu mengelus rambut Queen, wangi batinnya.
"Satu lagi, aku ngga suka sama dia. akulebih tertarik sama kamu. aku tau pertunangan kita karna perjodohan tapi aku ga pernah main main sama pertunangan ini. aku tau kamu belum bisa nerima aku sepenuhnya tapi aku akan berusaha buat kamu cinta sama aku. aku juga akan berusaha mencintai kamu dengan tulus" lanjutnya.
Queen semakin bingung karena ucapan Danesh, niat awal ingin membatalkan pertunangan malah berakhir dengan pengakuan cinta ini juga bisa disebut pengakuan cinta bukan(?). Jadi dia hanya menggangukkan kepalanya lagi seolah olah mengerti.
TBC^^ Don't forget to vote and follow me* Thanks guys♡
