02-Mencari pekerjaan Baru

214 63 234
                                    

Sesampainya di rumah sakit Citra Medical, Anara segera turun dari taksi dan membayar biaya taksi. Setelah itu, dia langsung masuk ke dalam rumah sakit mencari keberadaan adiknya.

Setelah lama mencari, akhirnya dia menemukan adiknya yang sedang duduk dengan wajah yang cemas dan gelisah. Anara segera berjalan menghampiri adiknya itu.

"Fara, gimana keadaan Ibu?" tanya Anara.

"Aku juga belum tau Kak," jawab Nafara.

Tak lama kemudian, Dokter yang menangani Ibu Nurmala pun keluar. Anara dan Nafara segera menghampiri Dokter itu.

"Dok bagaimana keadaan Ibu saya?" tanya Anara.

"Tensi darah Ibu anda sangat naik dan bisa berakibat fatal jika dibiarkan, jadi saya sarankan tolong jangan biarkan beliau mendengar berita yang menyebabkan tensi darahnya semakin naik dan beliau harus menjaga pola makan mulai dari sekarang Lalu beliau harus dirawat selama beberapa hari disini untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Dokter.

"Baik Dok, kami akan menjaga Ibu kami dengan baik," kata Anara.

"Ibu anda mau dirawat di ruangan mana?" tanya Dokter.

"Diruang kelas 3 saja Dok," jawab Anara.

"Baik. Nanti kami akan pindahkan Ibu anda keruangan inapnya. Kalau begitu saya permisi dulu," kata Dokter.

Dokter pun segera pergi meninggalkan mereka. Tak lama kemudian, datanglah seorang suster menghampiri Anara.

"Maaf Mbak, Mbak harus urus administrasinya dulu," kata Suster itu.

"Fara kamu jagain Ibu ya, aq mau urus administrasi dulu," kata Anara.

"Iya Kak," jawab Nafara.

Anara segera pergi bersama suster itu untuk mengurus administrasi ibunya.

→TK KASIH BUNDA.

Suasana di kelas Melvin sangat ramai. Ada yang berkejaran kesana kemari dan ada juga yang bermain bersama teman. Namun tidak dengan Melvin, dia hanya diam ditempat duduknya sambil melihat teman-temannya.

Di dalam kelas, Melvin tidak punya teman. Mereka tidak mau berteman dengan Melvin karena mereka menganggap Melvin anak yang aneh.

Tiba-tiba guru pengajar mereka masuk ke dalam kelas. Suasana yang tadi ribut kini menjadi tenang bahkan para murid sudah duduk dikursi masing-masing.

"Selamat pagi anak-anak," sapa Ibu Guru yang bernama Bu Nila.

"Selamat pagi juga Bu," jawab anak-anak serempak dan semangat.

"Nah, hari ini kalian kedatangan teman baru. Ayo sayang silahkan masuk," kata Bu Nila.

Tak lama kemudian, masuklah seorang anak perempuan yang sangat ceria dan periang. Anak perempuan itu lalu berdiri disamping Bu Nila.

"Sayang, ayo perkenalkan diri kamu," kata Bu Nila.

"Hai teman-teman nama ku Hanin Edlyna Arabella panggil saja aku Hanin, aku pindahan dari Bandung. Aku harap kita bisa jadi teman ya salam kenal," kata Anak perempuan itu yang ternyata bernama Hanin.

"Nah Hanin sekarang kamu boleh duduk di tempat duduk kamu yang disebelah sana itu," kata Bu Nila.

"Makasih Bu," kata Arabella.

Hanin segera berjalan menuju tempat duduknya Ternyata dia duduk disamping Melvin

Hanin duduk di kursinya lalu mengajak  berkenalan.

"Hai aku Hanin, kamu siapa?" tanya Arabella sambil mengulurkan tangannya.

Namun Melvin hanya diam saja tidak membalas ukuran tangan Hanin. Hanin tampak kesal sekaligus bingung karena Melvin mengabaikannya.

Istri Kontrak[On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang