[USAI]

3.6K 485 20
                                    

Bismillahirrahmanirrahim

Vote+komen

Double update 🧹

Happy Reading

***

Zaki, Reven dan Alterio sudah sampai di gedung SMA Galaxy. Ketiga cowok itu menyusuri koridor sekolah yang sepi dan gelap, karena tempat mereka di rooftop.

"Serem juga ya ni SMA kalo malem," ucap Zaki sambil meremas hoodie nya. Dia takut tiba tiba ada yang nongol kan berabe.

"Cemen lo, masa gini aja takut. Cowok bukan?" balas Reven.

Zaki mendengus dia bukan takut hanya saja takut jika dirinya terkejut melihat sesuatu yang orang tidak bisa lihat tiba tiba nongol di depannya.

"Gue waspada ya anjr bukan takut!"

"Apa bedanya?" tanya Alterio.

"Beda lah, kalo takut ya takut. Kalo waspada itu ya jaga jaga," ucap Zaki.

"Sama aja si menurut gue, waspada nya lo itu lebih dominan takut di bandingkan waspada!"

"Brisik lo Rev, jangan sampe ni makhluk gaib nongol gara gara kita berisik terus," ucap Zaki.

Reven menghela nafas, dia sudah lelah menghadapi tingkah abstrud Zaki. Cowok itu memang tidak pernah berubah selalu barbar dan sedikit gesrek.

"Kok gue deg degan ya anjing? Gue takut mati sialan!"

"Semua makhluk hidup akan merasakan mati Zaki, tinggal tunggu waktu nya aja," jelas Alterio.

"Gue takut kalo gue mati gue gak bisa liat emak gue marah marah lagi, liat dia sedih apalagi gue anak satu satunya," lirih Zaki.

Sedangkan Alterio dan Reven hanya tersenyum, perasaan keduanya juga sama merasakan perasaan yang tidak enak seperti akan terjadi sesuatu di depan.

"Kalo Allah belum nentuin kalo sekarang lo mati gimana? Mati sama hidup itu udah ada yang ngatur, udah ada yang nentuin," kata Reven sambil mengelus pundak Zaki.

Alterio mengangguk menyetujui perkataan Reven dia bangga memiliki teman seperti mereka yang selalu melengkapi satu sama lain dalam segala hal. Semoga hari ini tidak terjadi apa apa.

***

Alterio membuka pintu rooftop secara perlahan, ketiga cowok itu di kejutkan dengan dua laki laki berbeda usia yang sedari tadi menunggu mereka. Dengan perasaan dag dig dug mereka melangkah mendekati keduanya.

"Lama! Cih lelet," semprot Kenzo.

Alterio hanya berdehem sambil menatap keduanya dengan wajah datar begitupun dengan Reven dan Zaki.

"Mau apa lo manggil kita kesini?" tanya Reven

Kenzo terkekeh lalu memutar mutar pistol di tangannya. "Mau bunuh lo pada dong," ucapnya sambil menunjuk mereka.

Alterio menggeram. "Mau lo apa? Gue gak pernah ada masalah sama lo Kenzo!"

Kenzo terkekeh. "Mau tau kenapa gue benci lo? Sedangkan kita gak pernah kenal? Alterio."

ALTERIO BAGASKARA [TAMAT] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang