"Selamat tuan, bayi anda lahir dengan sehat dan tampan seperti anda. Mungkin 1 jam lagi istri anda akan sadar, saya akan membersihkan bayi tuan terlebih dahulu. Saya permisi" Senyum ramah itu tidak pernah luntur dari mulut sang perawat cantik
"Ahh... baik, bawa jagoan kecil saya hati-hati sus"
Ayah muda ini sudah menunggu sang istri terbangun dari efek obat bius, raut wajahnya masih terlihat bahagia bahkan tangannya masih setia menggenggam tangan yang telah mengandung dan melahirkan sang jagoan kecilnya itu. Dia ingin memberi tau nama sang anak yang telah ia siapkan berminggu-minggu.
Mata yang terpejam itu mulai terbuka, terangnya lampu memasuki indera penglihatan sang pasien, tangannya menggenggam erat tangan kokoh di sampingnya itu.
"Love..." masih dengan senyuman bahagia itu sang ayah muda menyapa lelaki berparas cantik yang baru saja terbangun dari tidurnya. Sang pasien yang tertidur ikut tersenyum menambah kecantikannya.
"Bagaimana kak rasanya menjadi ayah muda?" tanya lelaki cantik itu yang sudah pasti di tujukan kepada sang suami
"Aku bahagia sekali Ten, terimakasih telah menambah kebahagiaan dengan memberikan Mark kepada ku sebagai pelengkap hidup"⁂
"Pagi Mommy" sapa perempuan cantik dengan nametag 'Lee Naeun' itu kepada sang Ibu
"Pagi juga princess Mommy" sapa balik sang ibu yang tidak pernah lupa dengan senyuman manisnya
"Daddy dan kakak sudah bangun? Jam segini kamu sudah cantik sekali bahkan melebihi cantik Mommy, hmm... jangan-jangan anak mommy punya boyfriend?" Ledek lelaki berparas muda itu kepada sang anak, sang anak yang mendengar ledekan sang Ibu hanya tersipu malu. Toh, emang benar hari ini dia ada secret boy yang akan menjemput dan mengantarnya"Eumm.. tadi Naeun sudah membangunkan dua kebo kesayangan Mommy, tapi mereka berkata '5 menit lagi' aku tidak yakin jika hanya 5 menit" Hembusan nafas keluar dari hidung lelaki cantik itu
"Princess, sekarang kamu siapin piring dan alat makan lainnya oke? Mommy akan membangunkan orang yang kamu sebut kebo itu" Naeun yang mendengar itu pun tertawa lebar, ketika sang Ibu sudah melangkahkan kakinya naik wanita cantik itu mulai merapihkan meja makan."Prince, bangun yuk?! Mommy sudah buat steak kesukaan kamu" elusan lembut diberikan Ten untuk sang sulung, lenguhan tampan mulai terdengar. Itu artinya sebentar lagi Prince Handsome ini akan terbangun dari tidur panjangnya. Ten mulai melangkahkan kakinya ke kamar miliknya dan sang suami, melipat selimut biru itu lalu memberikan sedikit morning kiss pada Direktur tampan yang sebentar lagi menginjak umur 29 tahun. Perlahan mata dominan itu mulai terbuka, pertama kali yang matanya cakup adalah wajah sang istri yang masih cantik itu.
"Pagi Kak, wake up and go to bathroom oke? Jangan tertidur lagi" sapa Ten manis
"Kakak ngga akan bangun kalau kamu belum memberikan morning kiss" tatapan memelas dari sang dominan memberikan pengaruh besar terhadap submissive, kecupan ringan mulai diberikan sang submissive tidak lupa lumatan kecil dan berakhir dengan teriakan sang anak perempuan satu-satunya itu."MOMMYYY, KAKAK MARK MENJAILI PRINCESS" teriak Naeun dari arah dapur. Helaan nafas Ten mulai terasa, tidak ada hari bagi Mark untuk tidak mengganggu sang adik bahkan ketika ditanya 'mengapa dirinya suka menjaili sang adik' maka jawabannya selalu sama 'belum di cap kakak kalau belum menjaili adik sendiri, Mom'. Sifatnya sebelas dua belas dengan sang ayah, atau mungkin dia duplicate Lee Taeyong lebih muda 11 tahun darinya. Kaki jenjang itu mulai menuruni anak tangga dan berjalan menyusuri rumah agar lekas sampai ke arah teriakan sang Princess.

KAMU SEDANG MEMBACA
PROBLEM
Short Story[ 1st book - Markno version ] 🌤️ Special collaboration : Lee Taeyong & Lee Ten 🌤️ Kebencian Mark Lee terhadap sang Mommy dan Daddy yang mengidap penyakit gay (?). Kehidupan sehari-hari Ten dengan cemoohan sang anak yang di kandung 9 bulan, namun p...