"Hwang y/n!!! Turun kamu dari situ!!" Seru direktur asrama dari lantai dua.
Sedangkan si pemilik nama hanya cekikikan sambil terus melaju dari pegangan tangga. Teman teman asramanya sudah memaklumi kelakuan pembuat onar mahasiswi tingkat 4 itu. Dan beberapa mahasiswi baru memekik saat y/n mulai melompat dari pegangan tangga.
"Direktur Min, aku izin untuk pulang terlambat ya. Jangan kunci pintu utama sebelum aku pulang" seru y/n sambil terus berlari mundur dan melambaikan kedua tangannya kearah direktur asrama paling cantik🤭
Min Yooah hanya bisa menghela napas kasar, sudah cukup lelah dengan kelakuan salah satu mahasiswi nya itu.
"Perhatikan langkahmu, Hwang y/n" peringat Yooah saat melihat y/n yang terus berlari mundur.
Y/n memberikan flying kiss ke Yooah, kemudian membalikkan badannya. Dan menambah kecepatan berlarinya.
"Anak itu" gumam Yooah, kemudian menuruni tangga dengan anggun.
Beberapa mahasiswi membungkuk sopan saat berpapasan dengan Yooah. Hingga datang seorang gadis dengan senyum yang merekah. Yooah yang melihat gadis itu hanya bisa mengisi kesabarannya kembali.
"Direktur Min, apakah aku boleh menggunakan perpustakaan privat saat tengah malam? Aku yakin sudah tidak ada mahasiswi yang akan menggunakan perpustakaan itu" ucap gadis bernama Yerin dengan tatapan memohon.
"Sudah aku katakan, jika kau ingin tetap bekerja disini. Lakukan apa yang harus kau lakukan. Jangan bertindak seolah olah kamu bagian dari mereka" ucap Yooah kemudian melenggang dari hadapan Yerin.
Yerin yang mendapat balasan seperti itu hanya bisa mendengus kesal. Ia langsung meniru gaya bicara Yooah dengan mulutnya sambil menatap sengit Yooah dan beberapa mahasiswi yang tak sengaja mendengar semua perbincangan Yooah dan Yerin.
Gadis itu pun melenggang pergi menuju ruangan penerima telpon. Dan kembali kerja untuk menerima telpon dari luar asrama untuk para mahasiswi.
Kebijakan asrama ini memang sedikit kuno, namun siapa pun yang tinggal disana harus menaati semua kebijakan yang sudah di buat. Ponsel memang dilarang di dalam asrama, tetapi alat elektronik seperti komputer dan televisi masih disediakan di dalam asrama.
Asrama ini juga cukup lengkap fasilitasnya, tentu saja dengan kebersihan yang selalu terjaga.
"Pengumuman, untuk ketua kamar 101 dimohon untuk segera ke ruangan direktur Min. Sekali lagi, untuk ketua kamar 101 dimohon untuk segera ke ruangan direktur Min. Terimakasih"
"Apa lagi yang sudah y/n lakukan kali ini?" Tanya Sojung pada dirinya sendiri.
2 Eunbi hanya bisa terkekeh pelan melihat raut wajah Sojung yang terkesan sudah lelah menghadapi salah satu teman sekamar mereka. Dengan kompak, keduanya berdiri menghadap kearah Sojung. Kemudian keduanya mulai menari menyemangati Sowon.
"Sojung Unnie semangat!! Kami selalu menyayangi Sojung Unnie!!" Seru keduanya.
Sojung hanya bisa menghela napas berat, ia hanya bisa bersabar menghadapi teman sekamar sekaligus adik adik tingkatnya itu.
Sojung pun berlalu pergi ke ruang direktur, sebelum panggilan kedua berbunyi. Akhirnya setelah menuruni 2 tangga, Sojung sampai di lantai dasar dimana ruangan direktur berada.
Tok... Tok...
"Masuk"
Mendengar seruan dari Yooah, Sojung pun membuka pintu dan masuk ke ruangan Yooah. Tak lupa ia menutup kembali pintu kayu yang terlihat sangat kokoh itu.
"Apa ada hal yang bisa saya bantu direktur Min?" Tanya Sojung setelah menghadap Yooah.
Tanpa menjawab pertanyaan Sojung, Yooah menyodorkan sebuah kunci. Sojung hanya memandangi kunci itu dengan wajah yang kebingungan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot Y/n X KPop Idol
FanfikceKumpulan oneshoot random Untuk selingan, story yang lain Biar kalian enggak nunggu lama 🤭 Oh ya vote dan komen banyak banyak chapter yg kalian suka. Bisa lohhh nanti jadi book sendiri 🤗