chapter 11 meresahkan

656 98 9
                                    

Meeting telah usai selama 1 jam kini hoseok malah tertidur bersandar di dinding kolong meja, yoongi menggeser kursinya dan melihat sang kekasih sedang menutup mata.

Dia tersenyum mendapati hoseok tertidur dengan hati-hati yoongi membangunkan hoseok.

"Jung, bangunlah." Panggil yoongi.

"Nghh." Hoseok menggeliat.

Dia kaget saat wajah yoongi yang tampan itu sangat dekat dengannya, dia mendorong pelan dada yoongi dan keluar dari kolong meja.

"Badan ku! Aahhh!" Ucapnya sambil meregangkan tubuhnya.

Yoongi masih duduk menatap hoseok meregangkan tubuh seksi itu, dia menarik pelan pinggang hoseok.

"Maaf tadi aku malah menyembunyikan mu, padahal aku berniat memperkenalkan mu pada kolega ku." Lirih yoongi.

"Eumh.. tak apa yoon, jangan cemas aku baik-baik saja." Hoseok mengusap rambut yoongi.

"Tapi meeting berikutnya aku berjanji kok." Yoongi memeluk pinggang hoseok pada posisi duduknya.

"Kkkk.. iya iya." Kekeh hoseok.

Mereka keluar dari ruangan dan pergi ke tempat ruangan yoongi, hoseok menguap berkali-kali dia butuh ice kopi americano.

"Pak, saya pamit ke cafe sebrang ya mau beli americano dulu." Hoseok mengambil ponsel dan dompetnya.

"Pesankan saya juga ya." Ujar yoongi melirik hoseok.

"Oke pak!" Hoseok berjalan keluar.

Dia pergi melangkah keluar dari gedung menyebrang dengan hati-hati, melirik ke sana kemari dan baru lah melangkah pergi.

Memasuki cafe dan pergi ke kasir memesan dua ice americano, hoseok menunggu pesanan sambil memainkan ponselnya.

Taehyung
10.00

Hoseok, kau siang ini ada waktu? Aku rindu makan siang bersamamu.

Eh tentu taehyungie, kita ketemu di cafe sebrang kantor ya

Baiklah, tunggu 2 jam lagi!
Read.

Hoseok terkekeh melihat pesan dari sahabatnya ini, sebenarnya taehyung itu sangat baik terhadap hoseok dan jujur hoseok amat nyaman dekat taehyung. Tapi rasa nyaman serta sayang itu tak bisa berganti dengan cinta.

Entahlah rasanya aneh jika taehyung yang sahabat baik itu berubah menjadi kekasihnya, makanya hoseok selalu menolak pernyataan cinta seorang kim taehyung.

Setelah menunggu 10 menit hoseok keluar dari cafe, dia kembali ke kantor dengan melangkah lebar tapi langkahnya terhenti saat yuri memanggilnya.

"Hoseok sini!" Panggil yuri.

"Ada apa?" Tanya hoseok heran.

"Malam ini kau ada acara tidak? Kau tidak lihat grup ya?" Yuri menatap penuh tanya.

"Grup apa sih? Aku tak mengerti, lagi pula aku memang tak sibuk." Hoseok menaruh ice kopinya di depan yuri.

"Astaga kau tak tau ya! Ck.ck.ck malam ini acara reuni di hotel bintang, kau harus datang ajak taehyung juga dia kan alumni jurusan pemasaran, kita kan satu jurusan jadi datang ya!" Ajak yuri memohon.

"Oh reuni ya, ku pikir acara kantor baiklah aku akan datang. Aku pergi dulu!" Hoseok pergi menuju ruangan yoongi.

Terlihat yoongi mengurut tulang hidungnya, dia pusing dan mengantuk memang benar kata hoseok. Dia juga membutuhkan ice kopi.

sekretaris jung{END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang