30

105 13 6
                                    


~~~~~


" kaichou otsukare."

" otsukare-sama Matsuri."

Seperti biasa setelah rapat OSIS selesai pasti selalu Seki yang terakhir berada di ruangan, entah merapikan berkas-berkas yang tadi dibahas untuk rapat atau hanya sekedar beristirahat sebelum jemputannya datang.

Saat hendak menutup jendela, Seki bisa menangkap sosok Inoue di sebrang gedung yang sepertinya akan kembali ke rumah setelah latihannya selesai.

" Inorin." Gumam Seki

Seki melihat Inoue sedang bercanda dengan Takemoto dan Neru walau lebih nampak menjahili Takemoto, bahkan walau samar Seki masih bisa mendengar suara tawa Inoue.

" menoleh kesini, kumohon, lihat aku." Ucap Seki sambil menautkan kedua tangannya.

Ajaibnya Inoue benar-benar menoleh ke arah Seki, dengan senyum khasnya Inoue melambaikan tangannya kearah Seki.

Seki yang kaget karena Inoue menoleh ke arahnya hanya membalas dengan membungkukkan tubuhnya sedikit lalu dengan cepat menutup jendela.

" kyaaa 😆... padahal Inorin cuma noleh sambil senyum aja bisa buat aku sesenang ini."

" ini pertama kalinya aku merasakan seperti ini, apa ini yang namanya cinta ya?..." Batin Seki sambil salah tingkah.

" haduh Yumiko-kaichou, yang baru pertama kali jatuh cinta."

" eh!? Hono." Kaget Seki melihat sudah ada Hono didepannya.

" siapa sih orangnya tuh?..." ucap Hono sambil menoleh ke luar jendela

" ah i-itu."

" Inorin kan." Tebak Hono

" He!? Kok kamu bisa tau." Sahut Seki spontan mendekati Hono

" santai dong nggak usah kaget gitu, jauhan dikit sana."

Seki nurut dan menjauhkan sedikit tubuhnya dari Hono.

" udah tembak aja, mumpung Inorin lagi sendiri tuh."

" tidak-tidak, tunggu dulu, bukan begitu, umm .. aku itu—"

" dengerin gue ya Seki Yumiko, lu harus nyatain perasaan lu ke dia supaya dia tau, terus lu bisa pergi kencan layaknya orang pacaran, gampang kan."

" ta-tapi tidak semudah itu."

" hmm .. ya jangan kelamaan juga, ntar kalau Inorin udah ada yang nembak duluan terus diterima lu udah nggak bisa ngapa-ngapain lagi."

" ... "

" udah lah yuk pulang, jemputan lu udah daritadi nungguin tuh, kasihan tau."

" eum."



" uwaaah, gue kenapa sih." Ucap Yamasaki sambil guling-guling di rooftop

Love is WAR『ニ』Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang