• From Home •
Tetaplah galau walau gak ada yang bisa digalau-in
—Haechan sebenernya Arjuna pencari cinta—
Pada akhirnya kamu akan tetap dihadapkan oleh sebuah pilihan
—Lee Haechan—
•~~•
—Haechan sudah bersiap untuk melangkahkan kakinya selebar mungkin tak kala mendapatkan Jaehyun yang sedang mengangkat tangannya tinggi untuk melempar selusin pulpen dalam kotak dengan mata yang berkilat.
"Nggak pa! Sumpah!"
"Mau di tampol segimana lagi hah?!"
"Kan emang bener kok hewan yang piatu tuh Nemo!"
"Bodo amat!"
"Ehehehe....satu lagi geh pa—hewan-hewan apa yang mirip sama Bapa?"
"Emang ada?"
"Ada ngab"
"Clue-nya?!"
"Jamal"
"Clue-nya jamal?!" Renjun memelotot sempurna.
"Naon ya?" Jaemin bahkan sudah mengerutkan keningnya dengan serius.
"Bahasa Inggrisnya onta"
"Hah?"
"Camal?!"
"Camel ego"
"WAHAHAHAHAHHAHA CAMAL"
Kata orang, hidup itu harus dipenuhi dengan sabar, tapi kayanya ujian kesabaran Jaehyun berkali-kali lipat banget.
KAMU SEDANG MEMBACA
From Home : Life Is Still Going On
Fanfic[Bagian kedua dari (From Home : To my youth and my world)] "Dunia rusuh kalau ada kalian ber-empat" "Tapi sampai sekarang belum ada kekosongan jabatan gara-gara kita" "Kita juga gak nakal!" "Definisi nakal apa sih?" "Gak bisa ngerjain soal matematik...