PROLOGUE

19.6K 707 37
                                    

Jangan lupa tekan ⭐ ya!

.
.
.

Remaja berusia 18 tahun yang sangat dihindari oleh para siswa atau para guru di sekolah. Tiada hari dia absen dari sebuah masalah, dia suka merundung para siswa dan memalak uang saku mereka untuk kepuasan pribadinya. Tak jarang dia memukuli siswa lainnya jika menolak permintaan nya.

Bahkan penampilannya pun sangat mengerikan. Rambut tipis berwarna pirang, beberapa tindik di kedua telinganya, di bibirnya, di tengah hidungnya, di alisnya, dan tato memenuhi bagian leher hingga turun ke punggungnya. Salah satu tangannya pun penuh dengan tato. Jika sekolah dia hanya melepas tindikannya saja.

Saat ini dia sedang berada di minimarket untuk makan ramen dan sekaleng soda. Jika biasanya di dalam sebuah cerita——seseorang yang mempunyai kehidupan buruk akan terlahir dari keluarga kaya raya. Namun hal tersebut tidak berlaku dalam kehidupan Jeon Jungkook.

Dia hidup sebatang kara di dunia ini tanpa arahan. Dia mempunyai beberapa pekerjaan untuk menghidupi dirinya sendiri, yaitu sebagai pengedar narkoba dan montir panggilan di salah satu bengkel ternama. Hidup Jungkook jauh dari kata berkecukupan, dia berjuang sendirian untuk dirinya sendiri hingga melakukan perbuatan yang buruk.

Jungkook merogoh saku celananya untuk mengecek berapa uang yang ia punya.

"Sial." Jungkook mengumpat pelan karena uang yang tersisa tak cukup banyak.

Dia membuka ponsel bututnya untuk memeriksa pesan yang telah dikirim oleh atasannya. Dia membaca sebuah alamat di mana dia harus mengambil barang haram tersebut dan mengantarkannya ke pelanggan. Dia segera menghapus pesan tersebut lalu ia bergegas pergi.

Ia melakukannya pada malam hari karena lebih aman. Dia menuju lokasi dengan berjalan kaki karena memang dia menghandle pengantatan narkoba di daerah ia tinggal.

"Tempat sampah pink——" gumam Jungkook sembari menoleh ke segala arah.

Dia sudah sampai di sebuah gang kecil dan ia melihat tong sampah pink yang ia cari. Dengan natural dia mengambil bungkusan plastik hitam di sana lalu membawanya pergi. Jarak ke rumah pelanggan cukup jauh, dia harus berlari untuk mempersingkat waktu sebelum para polisi berpatroli.

Hingga tanpa sengaja dia menabrak seseorang cukup keras hingga ia menjatuhkan narkoba tersebut.

BRAAAK

Jungkook tersungkur ke tanah dengan kasar, ia segera bangun dan merangkak hendak mengambil plastik miliknya.

"Maaf. Maafkan aku." Orang tersebut mengambil plastik milik Jungkook.

Jantung Jungkook berdegup kencang, dia mendongak dan melihat seorang pria dengan tampilan yang cukup menunjukkan jika dia adalah pria berumur. Kumis dan brewok tipis menghiasi wajah tampannya.

Jungkook segera berdiri dan ia merampas plastik dari tangan pria tersebut dengan kasar lalu ia melanjutkan langkahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jungkook segera berdiri dan ia merampas plastik dari tangan pria tersebut dengan kasar lalu ia melanjutkan langkahnya. Namun pria itu menahan lengan Jungkook.

BABY (Taekook/Vkook) END By : FujoHere8Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang