CH. 1

8.1K 592 44
                                    

Jangan lupa tekan ⭐ ya!

.
.
.

Jungkook menghitung upah yang ia dapatkan dari bosnya. Ia memasukkan uangnya kedalam saku celana lalu ia berjalan menuju minimarket untuk membeli ramen dan memakannya di sana. Ia tak membawanya pulang karena ia tak mampu membeli tabung gas yang sudah habis beberapa hari yang lalu.

Hari ini dia membolos sekolah karena pekerjaan nya, ia makan siang dengan lahap walau hanya dengan ramen satu cup. Setelah selesai ia keluar dan merokok sebentar.

Tilulit tilulit

Ponsel lamanya berdering, ia segera mengangkatnya walau tak tahu siapa si pemanggil.

"Siapa?" Tanya Jungkook dengan santai.

Ia menghisap batang rokoknya dengan dalam lalu menghembuskannya perlahan.

"Kau dimana?" Terdengar suara berat dari seberang sana.

Pip

Tanpa  berpikir panjang ia memutuskan panggilan sepihak. Ia tak peduli siapa pemanggil tersebut, jika memang dia dibutuhkan maka akan dihubungi lagi. Dan ternyata ponselnya kembali berdering.

"Kau siapa?!" Kesal Jungkook sembari berteriak.

"Aku Kim Taehyung. Kau dimana?" Ternyata dia adalah Taehyung.

Jungkook berusaha mengingat nama tersebut dan dia segera mematikan ponselnya dengan kesal saat mengingat nama pria tersebut.

Tilulit tilulit

"APA MAUMU BRENGSEK?!" Jungkook berteriak murka.

"Easy Boy. Kau membutuhkan pekerjaan?" Tanya Taehyung tanpa berbasa basi.

Jungkook menatap kesal ponselnya. Ia pun melepas baterai ponselnya lalu memasukkan kedalam saku dengan kesal. Dia tak mengenal pria tua itu namun tingkahnya seakan mereka sudah saling mengenal sejak lama.

Ia pun memutuskan untuk pulang karena cuaca sangat terik. Di sepanjang jalan dia hanya merokok hingga menghabiskan beberapa batang rokok.

Saat sampai di rumah dia segera tidur siang walau dia berkeringat karena kepanasan. Kipas anginnya tak cukup membuat rumahnya mengusir hawa panas dari sinar terik matahari. Namun tak lama tidurnya terganggu oleh ketukan pintu rumahnya.

Tok tok tok

Ia segera bangun lalu membuka pintu, kedua matanya masih terpejam sembari menggaruk perut berototnya yang gatal.

.
.
.

Beberapa jam lalu.

Sepulang Jungkook dari rumah Jimin, Taehyung segera menghubungi sahabatnya untuk mengakan siapa montir yang ia sewa.

"Dari mana kau mendapatkan montir tersebut?" Tanya Taehyung tanpa membuang waktu.

Jimin pun memberitahukan alamat bengkel yang ia hubungi. Taehyung segera ke sana untuk mecaritahu identitas Jungkook. Ia merasa penasaran dengan bocah dingin tersebut, ia tak pernah bertemu dengan remaja seperti itu. Dengan penampilan yang terlihat menarik di matanya.

Ia sampai di bengkel tersebut dan langsung bertanya kepada manager di sana.

"Siapa nama montir yang mempunyai penampilan cukup menyeramkan untuk ukuran seorang remaja?" Tanya Taehyung dengan penasaran.

"Ah Jungkook? Dia hanya montir panggilan. Sebenarnya aku ingin memecatnya namun aku tak tega karena dia hanya hidup sendirian. Apa dia berbuat kesalahan?" Tanya manager tersebut dengan cepat.

BABY (Taekook/Vkook) END By : FujoHere8Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang