Mas Duda Sayang [END]

[13]

HALLO BESTIE!💜

E-BOOK MAS DUDA SAYANG SUDAH TERBIT DI GOOGLE PLAYSTORE DAN PLAYBOOK. LINK PEMBELIAN ADA DI BIO PROFIL AKU ATAU KALIAN BISA DM INSTAGRAM AKU @CANTIKAPTRII ATAU TELEGRAM AKU DI @CPTRII

JANGAN LUPA BELI MAS DUDA SAYANG VERSI E-BOOK YAA BESTIE KARENA ISINYA JAUH LEBIH PANJANG SEPERTI YANG KALIAN HARAPKAN DAN TENTU SUDAH TAMAT YAAAA.

TERIMAKASIH BESTIE-BESTIE YANG SUDAH SUPPORT MAS DUDA SAYANG DAN MEMBERIKAN KOMENTAR LUCU-LUCU😚😚

LANGSUNG AJA 🚀🚀🚀

Selamat Membaca Bestie!💜

* * *

Dua hari lalu Rafa sudah keluar dari Rumah Sakit, kondisi balita itu sudah sangat lebih baik dan kembali normal.

Kini, Ashana sudah masuk kerja dan disibukan oleh semua kerjaannya yang sedikit berantakan. Padahal waktu menjaga Rafa, sedikit-sedikit ia mengerjakan pekerjaannya. Namun ternyata masih banyak.

"Jangan lupa jam satu kita zoom ya!"

Ashana menatap kearah Manager nya, Pak Nandi. Kemudian menganggukan kepala.

Hari pertama masuk, sudah ada tiga zoom yang menunggu dirinya. Benar-benar melelahkan.

"Shan, ayo makan siang!" Ajak Tara dari bilik tempatnya.

Ashana merenggangkan tubuhnya, kemudian bangkit dari duduk. "Yuk! Aku laper banget.."

Keduanya sudah berjalan keluar dari gedung, didepan sudah ada Dayatri dan Lisa yang menunggu Ashana dan Tara.

"Makan apa ya hari ini? Soto? Ayam geprek atau apa?" Tanya Lisa.

"Geprek kayanya enak deh, kepala aku pusing butuh yang pedes-pedes." Jawab Ashana.

"Halah, sepedes-pedesnya kamu juga gak seberapa, Shan." Dayatri berkomentar.

"Iyaudah sih.. kan tetep aja pedes di aku." Ashana memanyunkan bibirnya sebal.

"Jadi kemana? Seminggu hampir gak masuk."

"Elah, Lis. Kamu basa-basi banget! Udah taukan Ashana ngejagain calon anaknya yang dirawat." Lagi-lagi Dayatri berkomentar.

"Aku kan tanya Ashana, kamu komentar terus ah! Udah kaya netizen!" Gerutu Lisa sebal.

Kini keempat perempuan itu sudah masuk kesebuah tenda yang menyediakan menu makanan ayam geprek.

"Pahanya 1, Dadanya 3, es teh manis 4 ya Mbak e!!" Teriak Lisa kemudian ikut duduk disamping Tara.

"Jadi kamu gimana?" Dayatri duduk disamping Ashana.

"Mas Saga sih udah ngajak aku nikah."

Lisa yang baru saja meminum-minumannya yang sudah hadir diatas meja pun tersedak. "N-nikah?"

Tara masih diam. Mengaduk es teh manis yang gulanya belum larut.

"Iya Nikah. Sebenernya udah ngajakin diawal Rafa masuk rumah sakit. Tapi abis itu gak ada pembahasan lagi, ya aku kira cuman becandaan jadi gak aku ambil pusing."

Untuk Rafa, sudah Ashana kenalkan ke teman-temannya. Waktu Ashana merawat Rafa ia suka memfoto Rafa dan dikirim ke grub mereka. Kadang juga Ashana menerima video call dari teman-temannya dan menunjukan Rafa.

"Terus terus, Shan!!" Dayatri nampak semangat.

"Ya tapi ternyata gak becandaan. Akhirnya ya Mas Saga dan aku mau coba saling belajar mencintai terlebih dahulu sebelum menikah. Itu juga Mas Saga yang saranin."