#12

3K 256 34
                                    

Holaa! Saya datang lagi. Hehe. Lama ya? Maap :p

Sebenernya cerita ini udah pernah saya bikin, lamaaa sebelumnya. Tapi berhenti gitu aja karena kesibukan. Yang bikin galau adalah...akan tetep pakai alur yang dulu, atau bikin alur baru. Mau bikin baru, kok masih terbayang-bayang yang dulu. Mau bikin yang dulu, terlanjur ada adegan2 yang beda. Fiuhh...gini deh kalo authornya galauer. Hihi. Jadi yaaa...semaunya Troy, Ariela & Alex aja deh akan dibawa kemana alurnya.


Cheers!

BJ


—-

Ariela

Do you hear me, I'm talking to you

Across the water across the deep blue ocean

Under the open sky, oh my, baby I'm trying

Boy, I hear you in my dreams

I feel your whisper across the sea

I keep you with me in my heart

You make it easier when life gets hard

Lucky I'm in love with my best friend

Lucky to have been where I have been

Lucky to be coming home again

Ooohh ooooh oooh oooh ooh ooh ooh ooh

They don't know how long it takes

Waiting for a love like this

Every time we say goodbye

I wish we had one more kiss

I'll wait for you, I promise you, I will

Lucky I'm in love with my best friend

Lucky to have been where I have been

Lucky to be coming home again

Lucky we're in love in every way

Lucky to have stayed where we have stayed

Lucky to be coming home someday

And so I'm sailing through the sea

To an island where we'll meet

You'll hear the music fill the air

I'll put a flower in your hair

Though the breezes through the trees

Move so pretty you're all I see

As the world keeps spinning round

You hold me right here right now

Sudah setengah jam aku merendam tubuhku dalam bathup sambil mendengarkan Lucky-nya Jazon Mraz dari ipod. Seakan hanya lagu itu yang ada di list ipodku, terputar berulang-ulang karena aku sibuk dengan pikiranku sendiri. Harusnya aku bahagia. Troy bilang sayang padaku, Alex memintaku jadi pacarnya. Troy bilang sayang tapi tak meminta komitmen apapun. Alex meminta komitmenku, tapi tak bilang sayang atau cinta.

Seharusnya ini mudah, mengingat sudah lebih dari sepuluh tahun aku mencintai Alex dalam diam. Seharusnya tidak sulit menjawab pertanyaan Alex, karena dia love of my life. Ever. Karena Alex begitu sempurna. Karena Alex adalah satu-satunya sosok yang kuinginkan sepanjang masa kecil dan remajaku. Seharusnya ini membahagiakan, mengingat sudah puluhan kali aku menangis dan patah hati karena Alex yang selalu berganti-ganti perempuan di hadapanku tak pernah sekalipun memandangku sebagai perempuan yang punya hati padanya. I suppose to be happy, feel lucky I"m in love with my bestfriend - seperti kata Jason Mraz.

DioskouriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang