Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~SWEET FAMILY~
|||||||
Jisoo berjalan menuju dapur melihat isi kulkas ternyata stok belanjaannya sudah mau habis. Wanita itu mulai mengambil bahan makanan yang masih ada kemudian memasaknya. Hari Sabtu ini Taehyung masih masuk bekerja sedangkan anak-anak hanya pelajaran Seni Rupa. Ia hanya membuat makanan yang sederhana saja untuk sarapan yaitu roti selai dan susu.
Kedua anaknya dan suaminya turun kebawah menuju meja makan, Taehyung yang sudah rapi dengan baju kantor nya sedangkan anak-anaknya masih memakai baju tidur. Jisoo membiasakan untuk anak-anaknya untuk bangun pagi walaupun sekolah mereka masuk pukul 9.
"Telamat pagi bunda." sapa sang gadis kemudian duduk di kursinya disusul dengan Taehyung dan Junkyu
"Selamat pagi sayang."
"Ini untuk Lia, untuk Ajun, dan untuk papa." Jisoo memberi setiap minuman kepada mereka.
"Oh iya Taehyung, hari ini aku ingin belanja bulanan."
"Hmm pergilah tapi harus berhati-hati." serunya sambil mengoleskan selai di rotinya.
"Ikut-ikut, Lia mau ikut." Gadis itu mengacungkan telunjuknya.
"Setelah pulang sekolah kita pergi bareng ya."
Taehyung sudah pergi bekerja tiga puluh menit yang lalu seperti biasa setelah sarapan anak-anak harus mandi.
"Lia sudah bisa mandi sendiri kan?"
"Bisa bunda." anak itu mengangguk.
"Hati-hati di kamar mandi ya, pintu nya jangan ditutup."
Kaki kecil nya segera menuju ke kamar mandi dengan handuk bergambar bunga-bunga di pundaknya. Jisoo melihat Junkyu masih betah duduk di sofa, anak itu suka sekali makan cemilan.
"Kakak mandi dulu nanti terlambat loh."
"Mau abisin ciki dulu bunda."
"Buang sampahnya jangan sembarangan ya."
**********
Singkat cerita sekarang anak-anak sudah pulang sekolah, Jisoo mengajak mereka untuk pergi ke supermarket. Kedua tangannya menggenggam erat tangan anak-anaknya dan memasuki toko.
Di sepanjang jalan banyak yang memperhatikan kedua anak kecil ini, banyak yang bilang pada Jisoo bahwa anak-anaknya sangat tampan dan cantik.
"Apa mereka anak anda?" Tanya salah seorang wanita yang menghampiri Jisoo itu.
Jisoo tersenyum. "Benar, mereka anak-anak ku."
"Mereka lucu-lucu sekali." Wanita itu tak tahan dengan kegemasan anak-anak ini.
