Bab 8

3.3K 272 26
                                    

Jeff meregangkan tubuhnya dengan mata yang mengerjap-erjab lalu menguceknya dan tersenyum saat melihat langit langit apartemen Willa. Ia bangun dan membereskan selimur yang ia gunakan tadi malam setelah beres ia kedapur membuka kulkas dan mengambil sekotak sereal beserta susunya dan disimpan diatas meja, kemudian ia mengambil mangkuk, sendok dan juga gelas sebelum menuangkan sereal ke mangkuk ia terlebih dulu mengelapnya dengan tisue tidak lupa juga sendoknya dan gelas. Sereal dituangkan kedalam mangkuk tapi tidak dengan susunya, kini tangannya menopang kepalanya dengan senyuman sambil menatap pintu kamar Willa. Tidak lama Willa keluar dari kamarnya sambil membereskan rambutnya karena berantakan.

"Senyumin apaan?" tanya Willa, Jeff lebih senyum dengan lebar lalu menuangkan susunya kedalam mangkuk sereal dan menaruhnya dihadapan Willa yang kini duduk dimeja makan

"Makan" titah Jeff

"Makasih, bapak nggak makan?" tanya Willa

"Jeff, panggil Jeff bukan bapak" jelas Jeff

"Iya maaf, lupa. Kamu nggak makan?"

"Nggak, nanti aja. Jianz masih tidur?" tanya Jeff

"Hhmm" jawab Willa

Jeff terus memperhatikan Willa yang sedang sarapan sereal yang ia siapkan, Jeff bangun dari duduknya lalu mengecup bibir Willa yang masih mengunyah serealnya

"Masih pagi Jeff" kesal Willa mencubit lengan pria tersebut hingga kesakitan

"Sakit Willa" rengek Jeff dengan mulut yang mengerucut

"Maaf...maaf, lagian masih pagi kenapa maen cium aja" Willa mengusap lengan Jeff yang ia cubit tadi

"Emang nggak boleh?" tanya Jeff yang terlihat masih kesal

"Boleh aja, tapi kan aku lagi sarapan" jawab Willa tersenyum

"Tau ah, aku marah" Jeff meninggalkan Willa dari dapur dan menuju ruang tv duduk disofa sambil melipat kedua tangannya didada

"Hadeeh, bayi satu tidur yang bayi ini ngambek" keluhnya segera membereskan mangkuk dan menghampiri Jeff yang masih marah

"Masih marah?" tanya Willa duduk disampingnya sambil menatap dengan senyuman

"Jangan marah. Mmmm..." Willa mencoba membujuk Jeff agar tidak terus marah sambil menyentuh hidungnya. Willa membuka kedua tangannya dengan lebar dan menyuruh Jeff untuk datang kepelukannya

"Sini, permintaan maaf" pinta Willa, Jeff menghampirinya dan memeluknya dengan erat

"Masih marah?" tanya Willa, Jeff mendongkak dan tersenyum

"Nggak, aku suka" jawab Jeff

"Apa yang disuka?" tanya Willa

"Kamu" jawabnya hingga membuat pipi Willa memerah karena malu, saat mereka berdua masih bermesraan ternyata Jianz bangun dan berjalan menuju ruang televisi

"Papah" panggilnya dengan suara serak orang yang baru bangun tidur

"Anak papah udah bangun" ujar Jeff menghampiri anaknya dan menggendongnya sambil menghampiri Willa yang masih terduduk disofa, sedangkan Jianz masih menyender didada Jeff sambil terdiam dengan mata yang sedikit masih mengantuk

"Aku mau jalan-jalan pah" pinta Jianz yang kini terlihat sudah segar dan menatap Jeff

"Jalan-jalan kemana?" tanya Jeff

"Aku mau liat matahari terbenam, aku penasaran pah" jawab Jianz

"Kalo gitu berarti kita harus kepantai" ujar Willa sambil mencubit pipi Jianz dengan gemas

BOSS but BABY || Aespa X 00L Nct DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang