Bab 24

1.7K 137 24
                                    

Selamate membacae semuanye~~
LET'S GOOOOOOOO~~
Maafe kaloe adae typoooooo ahayyy.... Maaf ketikannya alay🤣🤣
Kali ini ceritanya panjang.... seneng kan kalian, yaudahlah baca

 seneng kan kalian, yaudahlah baca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kedua orang tuanya kini terus menatapnya dan membuatnya merasa terganggu, Ghea menghela nafas kasar dan balik menatap kedua orangtuanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kedua orang tuanya kini terus menatapnya dan membuatnya merasa terganggu, Ghea menghela nafas kasar dan balik menatap kedua orangtuanya

"Kenapa?"

Yogan tersenyum begitupun dengan Yorin karena anaknya sekarang terlihat cemberut

"Kamu nggak bakal ngomong berdua sama Harvey? Selesaikan masalah kalian. Mau sampe kapan kamu diem aja?" tanya Yogan

"Kasian Harvey sayang, dia tiap hari kesini cuman mau jelasin semuanya" sambung Yorin dan saling melirik dengan Suaminya

Ghea bangun dari duduknya dan berjalan kepintu depan rumahnya, disana ada Harvey yang sedang berdiri sambil bersender pada pagar rumah

Dengan terpaksa ia keluar berjalan menghampiri Harvey dan menatapnya dengan wajah yang masih marah

"HEHE" Harvey tersenyum balik menatap Ghea

Tangannya menoyor kepala Harvey yang tiba-tiba tersenyum saat dirinya menghampiri "Ngapain disini terus?"

"Kamu nggak mau nikah sama aku?" tanya Harvey bercanda

"Pulang sana, ngapain disini terus? Aku mau nikah sama diri aku sendiri" ia mengusir Harvey dengan mendorongnya

"Aku nggak mau pulang, aku bakal disini terus. Sayang.... itu bukan anak aku, lagian aku nggak pernah tidur sama Sheila" jelasnya sambil merengek "Akukan pernah tidurnya sama kamu aja" sambungnya, tangan Ghea langsung memukul pelan mulut Harvey karena berbicara seperti itu dengan keras

"Sekarang mending kamu pulang aja, lihat tuh udah mendung. Bentar lagi hujan" titahnya dan ia kembali masuk kedalam rumah meninggalkan Harvey

"Aku nggak bakal pulang, meskipun hujan aku bakal disini terus sampe kamu maafin aku" teriak Harvey

Tidak lama gemuruh mulai terdengar setelah Harvey berteriak "Wahh emang bener mau hujan" gerutunya, langit sangat gelap padahal saat itu sekitar jam 2 siang

BOSS but BABY || Aespa X 00L Nct DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang