Bab 7

3.5K 314 43
                                    

Kelanjutan dari BAB 6.....
WARNING....WARNING....WARNING🚨🚨🚨🚨

KISS TIME AHAYYYY🏃‍♂️🤸‍♂️🤸‍♂️🏃‍♂️

NIH DIKASIH YANG UWAAAAW SAMA TARON....

UPDATE DUA KALI DAN JUGA PANJANG, BERTERIMAKASIH LAH PADA OTAK YANG SAAT INI SEDANG LANCAR.....🙏🙏

Diharapkan bijak dalam membaca dan dilarang keras untuk berkhayal karena ini hanya semata-mata sebuah cerita....

Terimakasih

🔞🔞🔞🔞

Harvey membantu anaknya duduk dikursi Carseat Baby dan memasangkan juga sabuk agar aman saat berkendara, mereka bertiga menuju tempat Meeting yang sudah dijanjikan, mata Haidan terus menatap Ghea dan juga Harvey dari kursi belakang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Harvey membantu anaknya duduk dikursi Carseat Baby dan memasangkan juga sabuk agar aman saat berkendara, mereka bertiga menuju tempat Meeting yang sudah dijanjikan, mata Haidan terus menatap Ghea dan juga Harvey dari kursi belakang.

"Kita mau kemana pah?" tanya Haidan

"Playground Cafe" jawab Harvey

"Bukan cafe tapi restaurant" seru Ghea

"Terus yang bener yang mana?" tanya Haidan

"Keduanya bener, di Restorant ada playground cafenya" jawab Ghea

"Emang?" tanya Harvey memastikan, Ghea memutar bola matanya kesal karena pertanyaan Harvey

"Bapak liat aja langsung nanti" jawab Ghea

Mobil Harvey sampai diRestorant yang mereka tuju, ia menurunkan anaknya dan memakaikan jaket juga

"Jangan dibuka jaketnya, ngerti" perintah Harvey sedangkan Haidan hanya mengangguk

"Ayo" ajak Ghea sambil menuntun dan menggandeng tangan Haidan. Harvey mendekat ke Ghea sambil berbisik

"Beneran ada playground juga"

"Makanya semuanya itu cari tau dulu pak" jawab Ghea
Setelah menitip Haidan ke Playground Harvey terlebih dahulu bertatapan lama dengan anaknya sambil memegang bahu

"Dengerin kata papah, main yang puas" ucapnya pada Haidan

"Kirain mau dinasehatin" ujar Ghea pelan

Sedangkan Haidan mengerutkan dahi menatap papahnya yang memang berkepribadian random, ia melihat Ghea dengan senyuman

"Mamah" panggilnya, Ghea menoleh dan sedikit terkejut, tangan Haidan menyuruhnya untuk mendekat padanya

"Kenapa?" tanya Ghea, tangannya ditarik pelan agar sedikit membungkuk pada Haidan, ia kira Haidan akan berbisik tapi ternyata bukan, dia malah mendapatkan ciuman dipipinya

"Semangat" ucap Haidan setelah sebelumnya memberikan kecupan pada pipi Ghea, dirinya tersenyun malu sambil mengusap kepala Haidan

"Makasih, Haidan tunggu disini. Kita nggak bakal lama. Oke"

BOSS but BABY || Aespa X 00L Nct DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang