'Aaa!! Mingyu!!'
'Mingyu sunbenim!'
'Tampan nyaa..'
Mingyu tau suara suara gadis itu pasti terdengar sampai telinga Wonwoo yang berada di depan nya sekarang. Lagi lagi ia beruntung, datang tepat setelah Wonwoo juga datang.
"Hai won"
Sapaan nya hanya bagaikan angin lalu. Tidak ada jawaban, atau hanya sekedar menengok ke arah nya pun tidak.
"Masih mau cuekin gue?" Tanya mingyu lagi tapi tetap tidak di respon olehnya.
Mingyu pun berhenti dari jalan nya. Menghembuskan nafasnya kesal dengan wajah yang memerah.
"Mingyu!"
Berpapasan, mereka, wonwoo dan eunha. Gadis yang dikabarkan dekat dengan laki laki itu. Wonwoo terhenti ketika eunha melewatinya. Wonwoo pun menengok ke arah mingyu sekarang.
Masih menatap nya dengan tatapan yang sulit di artikan.
"Gyu, kamu bisa kan anter aku pulang sekolah?" Tanya Eunha. Wonwoo masih menatap tepat dimata mingyu. Seperti memberi kode bahwa ia tidak suka mingyu menerima ajakan eunha.
"Kemana?" Tanya mingyu dengan wajah yang terlihat ramah dan menatap eunha. Sesekali menatap wonwoo yang sukses membuatnya merasa menang hari ini.
"Ketemu mamah, kata nya mamah kangen sama kamu" ucap eunha sukses membuat wonwoo kembali menatap ke depan dan berjalan meninggalkan laki laki itu.
Mingyu terkekeh ketika wonwoo pergi dari sana lalu kembali menatap eunha yang tersenyum menatapnya.
"Oke, tapi gabisa lama ya" ucap mingyu membuat eunha tersenyum gemas.
Eunha pun mengangguk dan pergi dari sana. Tersisa mingyu yang masih pusing memikirkan cara bagaimana ia bisa dekat dengan wonwoo.
*~*
"Cih, ketemu mamah, lebay"
Sudah keberapa kali Wonwoo bergumam seperti itu. Merasa kesal dengan apa yang dilakukan eunha pada laki laki itu.
"Jangan jangan mingyu terima lagi ajakan eunha? Tapi ngapain gue mikirin?! Bodo amat deh!" Gumam nya lagi dan lagi.
Wonwoo pun keluar dari kamar mandi dan berjalan menuju kelas nya. Namun naas nya lagi dan lagi ia harus bertemu dengan nya.
Mingyu menatap lurus kearah wonwoo berada. Begitu pun wonwoo yang menatapnya sinis bahkan bingung.
"Apa?"
"Apa?" Balas mingyu membuat wonwoo merasa aneh.
Mingyu pun pergi melewati wonwoo membuat nya menatap kepergian lelaki itu.
"Lo ribut sama dia?"
Wonwoo membalik badan dan menemukan jeonghan yang menatap kearah mingyu pergi. Wonwoo hanya bisa menggeleng, namun mengangkat kedua bahunya.
"Ha? Ngga? Bukan nya kalian sering ribut ya? Malah kalo kalian akur, menurut gue itu jelas lebih aneh" ucap Jeonghan membuat wonwoo menatap gadis itu. Menatap nya aneh, dan berjalan pergi meninggalkan nya.
"Dih, najis, malah di cuekin gue" grutu jeonghan sambil kembali berjalan.
Wonwoo hanya menatap punggung mingyu yang berada di depan nya saat ini. Berjalan mengikuti arah kemana mingyu tuju, karna tujuan mereka sama.
*~*
Wonwoo masih membereskan buku buku yang ada di mejanya itu.
Tak
KAMU SEDANG MEMBACA
SIKLUS [🔕]
Novela Juvenil[PENDING] mereka memang sahabat, tapi mereka tidak tau kalau mereka memiliki hubungan percintaan yang cukup unik dan menyiksa. Memang seperti itu siklusnya. Bersahabat sih iya, tapi rahasia tetap lah rahasia. Sampai semuanya selesai, dan tidak ad...