terulang lagi

2.6K 161 4
                                    

"Hueeee daddy nana bosen" jaemin melempar asal tapletnya beruntung masih bisa mendarat di atas sofa empuk ruangan jeno.

"siapa suruh ikut daddy ke kantor?"

Bertanya tampa mengalihkan atensi dari benda persegi di hadapanya.

"dadyyyy~"

Inilah yang jeno hindari jika membawa jaemin ke kantornya, pria manis itu akan mati kebosanan dan berakhir merengek seperti sekarang ini.

Ting

"daddy"

"hm"

"nana mau ke bawah"

"tidak itu bahaya"

"daddy nana lapar "

"ini masih pukul 10 jaemin"

"is daddy nana bosen mau beli cemilan di bawah!" sedikit mengeraskan suaranya dengan bibir mayum.

Yerkekeh gemas jeno menekan tombol telepon memangil dua boydigurd yang akan menemani jaemin.

"nana pergi bersama boydigurd jika sudah cepatlah kembali"

Senyuman lebar mengembang, beranjak dari sofa mendekati jeno

Cup~

"daddy yang terbaik"

Setelah melontarakan pujianya jaemin berlalu di kawal oleh dua orang bertubuh besar menuju lobi.

"wahhh di sini pilihanya banyak sekali"  jaemin meneguk air liur, melihat beragam macaron dan cemilan lainya terpajang dalam berbagai varian dan warna membuat ai pusing harus di mulai dari mana agar semua macaron itu masuk dalam keranjangnya.

"bibi aku ingin semua varian macaronya" jaemin bersere pada wanita penjaga toko agar segera mejalankan pesananya.

Kantin kantor dalam ke adaan yang sepi, melihat tuan mudanya yang masih asik dengan dunianya melongarkan ke waspadaan dua penjaga.

Tak menyadari jika ada sosok lain yang sedang mengawasi si manis.

🐶🐰

Brak!!

"APA SAJA YANG KALIAN LAKUKAN JAEMIN BISA HILANG? DI MANA MATA KALIAN SEMUA!!"

Amarah jeno mengelegar mengebrak meja di hadapanya, rasa panik kian menjalar mendengar pria manisnya menghilang kembali. Bahkam jaemin hilang di lingkunganya.

Peluh membasahi pelipis amarah jeno adalah hal yang sangat di hindari oleh anak buahnya.

"m-maaf t-tuan k--"

"PEGI CARI JAEMIN JIKA KALIAN MASIH INGIN HIDUP!"

Mendengar ancaman jeno dua orang dengan tubuh besar segera meningalkan ruangan boss besar mereka. Semua anak buah telah di kerahkan mencari si manis.

Menghela nafas sebelum  menghubungi orang kepercayaanya.

"jaemin hilang"

"-"

"ya bantu aku jika kau masih mengiginkan kerja sama ini!"

"-"

"hm"

Setelah pangilan berakhir jeno mencomot kunci mobil mewahnya meningalkan ruangan kantor. Hanya ada satu orang yang dapat jeno curigai akan hilangnya jaemin.

Flash back

"paman nana mau ke toilet sebentar" jaemin yang mendapat pangilan alam segera berlari ke arah belakang toko.

Merasa semuanya aman dua penjaga yang jeno tugaskan hanya mengiyakan masih asik berjaga di depan toko.

Setelah merasa lega, pria manis yang hendak kembali untuk mengambil semua belanjaanya. Namun saat ingin melangkah,

Ia merasakan bekapan pada hidung dan mulutnya, pusing mendera kala saput tangan dengan obat bius  jaemin hirup tak lama penglihatanya mengelap.

Flashbac off



Yey aeri bisa up heheh

Daddy[NOMIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang