"STOP!"
Deruman motor saat itupun terhenti mengikuti perintah gadis berseragam yang tengah duduk di jook motor.
"Kenapa?" Tanya Marva.
"Lo mau orang-orang curiga sama kita, kalau datang barengan?" Ketus Carla.
"Lah biarin." Sewot Marva.
Carla memutar matanya malas. Kemudian turun dari motor Marva.
"Bawel banget sih!" Celetuk Marva. "Yaudah, jalan di Luan biar gue ikutin dari belakang."
Kali ini Carla yang menurut.
Sesampainya Carla di sekolah, tiba-tiba saja Nathan menghampirinya.
"Car! Carla!!!"
"Apaan Nat?"
"Itu, si Brian babak belur di keroyok anak Bruiser."
Carla terkejut, lagi-lagi geng motor berandalan itu mengusik anggotanya.
"Sekarang Brian di mana?"
"Dia udah di rumah sakit. Tapi giginya gak bisa di selamatkan."
Carla mengerutkan keningnya. "Hah?"
"Iyah, gigi depannya copot dua."
Carla mengeratkan kepalan tangannya.
"Malam nanti anggota Dreadnoks kumpul di markas."
Nathan segera mengangguk, kemudian pergi dari hadapan Carla.
Sementara itu, Marva sedikit menyipitkan matanya melihat gadis yang tampak terselimuti amarah.
Marva mengambil benda pipih yang ada di saku celananya.
Sesaat kemudian ponsel Carla berbunyi.
Ting!
Segera Carla melihat siapa yang mengiriminya pesan.
Gak tau🐒
Ada apa hm?
Carla yang melihat itu, menatap orangnya secara langsung, lalu mata itu saling bertemu.
Carla menggeleng pelan, mengisyaratkan jika tak terjadi apa-apa.
Marva, laki-laki itupun mengangguk lalu memasuki kelasnya tak ingin berlama-lama menjadi pusat perhatian ciwi-ciwi.
.
.
.Bel istirahat baru saja berbunyi, Carla dan anggota inti Dreadnoks sudah duduk di kantin mengistirahatkan otak yang lelah setelah bergelut dengan soal-soal Fisika tadi.
"KALIAN YANG ADA DI KANTIN INI HARUS TAU SIAPA SEBENARNYA ORANG YANG KATANYA PALING MENCOLOK DI SMA KITA INI! DAN SEPERTI APA KEPERIBADIANNYA!" Ujar Tara dengan suara yang bergema di seisi kantin.
Sontak siswa baik siswi di Landa rasa penasaran.
"Paling juga mau banggain diri sendiri." Pinta Nathan.
"OOH TENTU TIDAK, GUE MAU KASIH TAU KE KALIAN SEMUA SIAPA CARLA BIRANNA SEBENARNYA."
Sontak Carla terkejut dengan namanya yang di sebutkan oleh gadis aneh di depannya itu.
"KALIAN HARUS TAU, CARLA CEWEK YANG KALIAN KAGUMI, KALIAN JADIIN PANUTAN, BANGGA-BANGGAIN SAMPAI KALIAN JADIIN IDOLA ITU TERNYATA SEORANG JALANG, KUPU-KUPU MALAM!" Ujar Tara dengan suara sengaja di besar-besar kan.
KAMU SEDANG MEMBACA
BABY CARLA
Teen FictionPART LENGKAP! -TELAH REVISI 𝘋𝘙𝘌𝘈𝘋𝘕𝘖𝘒𝘚, sebuah geng motor yang beranggotakan 87 orang, di bawa kepemimpinan Carla Biranna gadis berusia 18 tahun. Cerita penuh rahasia.