Mitsuya keluar dari kamarnya untuk bersih-bersih rumah dan memasak sarapan keluarganya.
Begitu ia membuka pintu kamar, ia dikejutkan oleh kilauan-kilauan dari setiap barang yang ada di rumahnya. Rumahnya terlihat sangat sangat bersih seperti rumah baru. Ia tak pernah bisa membersihkan rumah sampai sebersih ini.
Terlebih dari itu, makanan sudah tersedia di atas meja. Ia tak perlu memasak seperti biasanya. Satu-satunya yang bisa melakukan hal ini ialah...
"Ohayou" sapa seorang gadis yang sedang duduk di depan meja dengan buku di tangannya.
"O-Ohayou... Azumi, apa kau yang melakukan semua ini?" tanya Mitsuya.
Gadis itu mengangguk. "Aku sangat bosan karena tidak melakukan apapun. Jadinya aku membersihkan dari depan ke belakang. Ibumu juga mengajariku cara menyalakan kompor, jadinya aku bisa memasakkan sarapan. Kalau kau mencarinya, beliau sudah keluar 10 menit yang lalu."
Mendengar ucapan itu, Mitsuya bergegas keluar tuk melihat halaman depan rumahnya.
Sangat bersih. Rerumputan juga dipotong pendek dengan sangat rapi. Mitsuya serasa pindah di rumah baru. Ia pun kembali masuk ke dalam.
"Kau... Berapa lama kau melakukan semua ini?" tanya Mitsuya.
"15 menit... Mungkin?" Azumi mengira-ngira waktu yang dibutuhkannya untuk membersihkan rumah sekaligus memasak, karena ia tak melihat jam sedari tadi.
Lagi-lagi Mitsuya terkejut mendengar itu. Bahkan dalam 2 jam pun, ia tak yakin bisa membersihkan rumah hingga sebersih ini.
Padahal Azumi tadi memasak dengan santai. Kalau urusan bersih-bersih, dia memang tidak ada duanya. Bahkan Levi kalah dengan kecepatannya.
Mitsuya melihat Azumi tengah berkutat dengan buku di tangannya.
"Buku apa yang kau pegang?" tanya Mitsuya.
"Buku kanji. Karena bosan, aku membacanya" ujar Azumi yang masih berkutat mempelajari buku di depannya.
Mitsuya mengintip sedikit dan tersentak kala melihat Azumi sudah membaca 20% dari buku yang tebal tersebut
"Memangnya kau bangun jam berapa?""Jam 1. Aku hanya bisa tidur satu jam per hari" ujar Azumi.
'Gadis macam apa dia ini?'
༶•┈┈⛧┈♛♛┈⛧┈┈•༶
Azumi sedang berjalan di lorong sekolahnya, bersiap untuk pulang. Kebetulan, ia bertemu dengan Takemichi dan teman-temannya yang baru saja keluar dari toilet pria bersama-sama.
Azumi mengamati wajah mereka. Ekspresi mereka sangat aneh.
"Takemichi" panggil Azumi yang membuat seluruh kawanan itu menoleh padanya.
"Apa sesuatu yang buruk telah terjadi?" tanya Azumi.
Takemichi beserta teman-temannya berjengkit kaget mendengar pertanyaan itu.
"Tidak ada apa-apa, Azumi-chan. Berhati-hatilah dalam perjalanan pulang" ujar Takemichi berusaha menutupi rasa gugupnya dengan senyuman.
Azumi mengangguk kecil mendengar itu. 'Ada sesuatu yang tidak beres'
Diam-diam, Azumi mengikuti Takemichi serta kawan-kawannya pergi menuju suatu tempat.
Terdengar suara keributan yang sangat ramai. Azumi mengintip sedikit dan melihat apa yang terjadi disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Red Eyes [SnK x OC x Tokrev]
FanfictionKalo mau cepat, langsung ke chapter 8👍 Pindah dunia jalur truk❌ Pindah dunia jalur bundir❌ Pindah dunia jalur mulut Titan✅ Azumi Ackerman, wanita berusia 15 tahun yang merupakan wakil kapten Levi Ackerman. Azumi direkrut Survey Corps ketika ia seda...