Our Promise • YongJae » ft.WinRina

08 : Masalah

Baca doa dulu tsayy juga jangan lupa vote n commentnya ditunggu 😇
.
.
.
.
.
.
.
.

"Aku ingin bertemu dengan Jaehyun." Johnny mengangkat sebelah alisnya.

"Ada urusan apa?" Tanya Johnny mengintimidasi.

"Tidak ada, aku hanya ingin bertemu dengannya." Balas Taeyong menyilangkan kedua tangannya.

Ten menatap Johnny, "Izinkan dia sayang.."

Melihat Johnny yang ragu, Taeyong menghela nafas.

"Kalian bisa ikut bersamaku" Johnny kembali menatapnya,

"Huh..baiklah."

---

Ceklek

Manik hitam Jaehyun membulat sempurna setelah melihat kedatangan sang ayah dengan lelaki cantik dibelakangnya.

"Daddy!" Jaehyun memeluk Johnny, ia sangat merindukan ayahnya.

Johnny terkekeh pelan sembari mengusak surai hitam Jaehyun.

"Merindukan daddy?" Jaehyun mengangguk pelan.

"Ayo masuk dulu.." Jaehyun mempersilahkan mereka masuk kedalam mansion nya.

Mereka duduk di sofa ruang tamu dengan hening yang menemani, sebelum Jaehyun membuka suara.

"Apa dia teman daddy?" Bisik Jaehyun di telinga Johnny.

Johnny nampak terdiam dengan manik yang menatap Ten yang tersenyum kepadanya.

"Bukan.." balas Johnny dengan bisikkan.

Jaehyun mengangkat sebelah alisnya bingung.

"Lalu-" Jaehyun tersentak saat mendengar bell pintu yang berbunyi.

"Ah aku akan membukanya" ucap Ten beranjak dari sofa untuk membuka pintu.

Ceklek

"Masuklah"

Jaehyun hendak bertanya tapi ia urungkan niatnya saat melihat lelaki tampan yang melangkah masuk mendekatinya.

Jaehyun terkejut lalu berdiri dari duduknya.

"K-kau yang memelukku saat itu?!" Pekik Jaehyun saat mengingat kejadian memalukan di perusahaan 2 hari lalu.

Taeyong hanya mengangguk.

"Ada yang ingin aku bicarakan denganmu, sendiri" ujar Taeyong keintinya.

"Ya..ayo di kamarku saja" Jaehyun pergi ke lantai atas, diikuti Taeyong dibelakangnya. melupakan kedua orang yang hanya diam memperhatikan
mereka.

---

"Apa kamu serius tidak bisa mengingat apapun?" Jaehyun menggeleng dengan tangan yang memijat pelipis.

"Aku tidak bisa ingat apapun.."

"Kita menjadi sahabat baik di masa lalu.."
Jaehyun terdiam mencerna setiap kata yang di dengarnya.

Taeyong menghela nafas.

'kumohon Tuhan...aku sangat mencintai Jaehyun..'

"Sudahlah jangan dipikirkan lagi..ayo kembali"

Jaehyun mengangguk pelan.