‧͙⁺˚*・༓☾Strawberry Shortcake☽༓・*˚⁺‧
❁Kau tahu aku menginginkan mu, ini bukan rahasia yang coba aku sembunyikan.❁
"Sensei,"
Setelah kelas seni selesai, bukannya bergabung dengan siswa lain untuk makan siang. Levi malah menyambangi tempat kumuh yang selalu digunakan Hange untuk makan siang. Di taman belakang sekolah yang jarang di datangi, dengan sekotak makan siang sederhana, sembari lesehan di atas rumput yang memanjang, Hange mendongak.
Ia berdecak malas menemukan wajah Levi yang hanya tampak lebih tinggi darinya ketika ia duduk.
"Kamu mengacaukan hari ku."
"Setelah mengambil ciuman kedua ku kamu mau kabur?"
"Lebih kejam dari mu yang mencuri ciuman pertama ku? Bahkan aku melakukan itu tanpa sadar. Jika tidak mabuk, aku mana sudi."
"Benarkah?"
Levi ikut duduk di hadapan Hange, membiarkan Hange mengabaikannya dan lebih memilih melahap nasi juga telur gulung dan beberapa potong brokoli tumis.
"Aku tidak tahu kamu pandai memasak," celutuk Levi.
"Kenapa? Kalau ingin melihat dapur dan Apertment ku meledak, kamu baru bisa menarik kalimat mu itu." balas Hange.
Levi mendengkus, "Lalu, apa itu dari Erwin lagi?"
"Bukan, ini Moblit yang buatkan."
Wajah yang datar itu tampak suram, bersama ketika Hange beralih menatapnya. Levi membuang pandang, rasa cemburu membuatnya enggan menatap mata dibalik lensa kotak yang berbinar itu.
"Kenapa makan siang di sini, Sensei?" tanya Levi tanpa menatap Hange.
Hange yang sempat terpesona akan siluet wajah Levi dari samping, tersedak brokoli. Ia menepuk dadanya sebelum meneguk setengah dari isi di dalam botol minumnya.
"Oh, agar ruangan kantor Erwin tidak bau makanan. Dia pernah mengeluh soal bau aneh di ruangannya," ucap Hange.
Keduanya kemudian hinggap dalam hening, menikmati semilir angin setelah Hange menghabiskan makan siangnya. Ia ikut duduk menghadap ke arah pandang Levi, menatap tembok tinggi di hadapan mereka.
"Ini seperti di adegan film The Maze Runner, kita seolah terjebak di padang rumput di tengah labirin." celutuk Hange.
Mendengarnya, Levi mendengkus. "Kamu mudah terpengaruh oleh film, ya, Sensei?"
"Ya, cobalah nonton sesekali. Jika kamu perlu rekomendasi, aku bisa membantu mu."
"Membantu ku?"
"Hm, Moblit dan aku kadang menghabiskan waktu liburan dengan menonton film di rumah ku."
"Kamu terus menyebut namanya, ya."
Hange tersenyum, ia menampilkan ekspresi paling bahagianya pada Levi saat mendeskripsikan bagaimana Moblit di matanya. Membuat Levi harus menahan diri untuk tidak membekap mulut cerewet di hadapannya ini dan berteriak tepat di depan wajah Hange, menyatakan bahwa dirinya cemburu.
![](https://img.wattpad.com/cover/303162867-288-k531233.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Strawberry Shortcake [√]
FanficPertemuan di bawah hujan saat Musim Panas, membuat Hanji Zoe jatuh cinta untuk pertama kali dalam hidupnya. Kehidupan seorang Guru dan wanita dewasa yang membosankan tiba-tiba saja berubah dalam sekejap karena letupan kecil yang dinamakan cinta. "K...