𝐂𝐡𝐚𝐩𝐭𝐞𝐫 𝟏

1.9K 201 11
                                    

Normal POV

(y/n) membuka matanya perlahan, ia mengerjapkan matanya beberapa kali menyesuaikan cahaya yang masuk. Matanya melihat sekitar ruangan berwarna putih, bau khas obat tercium indra penciumannya.

"Dimana ..?"

Suara yang serak, (y/n) beberapa kali berdehem karena tenggorokannya yang terasa kering. Pintu terbuka menampilkan sosok pria dewasa yang terkejut melihatnya bangun.

"Papa ..?"

Pria itu kembali tersadar, dengan cepat dia pergi keluar kamar dan kembali bersama seorang dokter dan dua orang suster. Dokter itu mulai memeriksa keadaan (y/n) setelah itu berbalik, sang dokter berbicara dengan pria tadi, sedangkan (y/n) hanya menatap mereka dengan mata sayunya, tidak ada yang terdengar oleh (y/n), mereka seakan sedang berbisik.

Dokter dan dua suster tadi keluar ruangan, pria yang dipanggil Papa oleh (y/n) tadi berjalan mendekat.

"Bagaimana perasaanmu?"

(y/n) menatap wajah yang tampak khawatir itu, "Baik ..?"

Pria bernama Seiya itu menyadari suara serak (y/n) dan langsung memberikannya minum, perlahan ia membantu (y/n) untuk duduk agar bisa minum.

"Papa, apa yang terjadi?"

Seiya yang tadi menaruh gelas di nakas kembali menatap (y/n) dan mengelus surainya dengan lembut.

"Kau kecelakaan dan koma selama 3 tahun, syukurlah kau sudah bangun, setelah kau benar-benar sembuh, kita akan kembali ke Jepang."

"Kenapa tiba-tiba?"

(y/n) menatap wajah Seiya yang tampak sedih, "Papa sudah bercerai dengan ibumu."

(y/n) hanya diam menunggu sang ayah melanjutkan ucapannya, "Ibumu ketahuan selingkuh dan kami memutuskan untuk berpisah, ibumu tidak menginginkan hak asuhmu jadi Papa yang akan merawatmu."

(y/n) mengangguk mengerti, ia tidak merasa sedih mendengar kedua orang tuanya bercerai, apa lagi tentang dia yang akan di rawat oleh sang ayah, toh dia memang tidak dekat dengan sang ibu.

"Istirahatlah lagi, besok dokter akan kembali mengecek, tubuhmu pasti kaku karena tertidur selama 3 tahun."

(y/n) kembali mengangguk lalu membaringkan tubuhnya dibantu Seiya, Seiya mencium kening (y/n) sebelum keluar ruangan.

"Apa semua itu mimpi?"

(y/n) menatap kearah nakas lalu mengambil hp miliknya, entah bagaimana bisa ada disana, mungkin sang ayah yang mengeluarkannya karena dia sudah sadar atau bagaimana entahlah.

(y/n) menyalakan hp miliknya dan mulai mencari kontak sahabatnya, Ayumi.

"Halo?"

"(y/n)! Lu akhirnya hubungin gw! Lu ngerasa aneh gak?"

"Iya, aneh banget rasanya baru bangun dari koma."

"..."

"Ayumi?"

"Ya? Oh, pasti kan! Lu yang tiap hari tidur cuman beberapa jam tiba-tiba koma lama dan baru bangun sekarang."

"Hooh, aneh banget rasanya, mana lemes lagi, kaki gw rasanya kaku."

"Iyalah! Orang udah lama gak digerakin! Btw ada apa lu nelfon gw?"

"Oh, gw cuman mau kasih tahu kalo gw bakal balik ke Jepang, lu tau kan ortu gw dah pisah, jadi Papa ngajak balik ke Jepang."

"Oh iya bener, ortu lu dah pisah ya, lu gak ada niatan tetep di Indo aja? Kan ada gw disini."

"Susah kayaknya, soalnya Papa sendiri yang bilang tadi."

𝐑𝐞𝐨𝐜𝐜𝐮𝐫 || 𝐊𝐧𝐘 𝐗 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫𝐬 [𝐌𝐨𝐝𝐞𝐫𝐧 𝐀𝐔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang