Di anter pulang.

1.2K 94 5
                                    

Jangan jadi pembaca gelap!!
Hargai author •ᴗ•



[ Happy reading ]

" Maaf " ucap Rassya sambil memeluk aqeela.

" Gue ga perlu maaf dari lo " ucap aqeela sambil memikul dada rassya.

" Y udah " ucap Rassya lalu melepaskan pelukannya dan pergi ke keluar.

" Dihh ga peka "

" Gue denger " ucap Rassya yang berada di belakang pintu.

" Gue kira lo udah pergi " ucap aqeela sambil menghapus air matanya.

" Cepet keluar , nanti ada yang kesini dikira kita ngapain lagi "

" Kan udah ngapain ngapain " ucap aqeela polos.

" Cepet keluar!!!! " Perintah rassya dengan nada tinggi.

" Iya iya bawell " ucap aqeela lalu berjalan mendahului rassya.

Mereka berdua pun pergi ke kelas masing masing.




Di sebuah cafe terdapat sandrina , ratu , Saskia , rey , kiesha dan jefan. Mereka kan bolos.

" Gue khawatir sama aqeela " ucap sandrina

" Gue takut aqeela di apain sama rassya "

" Palingan juga tangannya aqeela di gores pakai pisau " ucap kiesha sambil memakan kentang goreng.

" Asal ngomong lo " ucap ratu sambil menjitak kepala kiesha.

" Sakitt begoo "

" Gitu doang sakit , lemahh "

" udahh jangan berantem " ucap saskia

" Sebenarnya rassya kek gitu ke aqeela karena apa"  tanya sandrina

" Karena cinta mungkin " ucap kiesha

" Hehh kalo cinta itu di sayang , di perhatiin bukan di kasarin " ucap ratu dengan nada tinggi

" iya juga ya " ucap kiesha cengengesan

" Kalo tentang itu gue belum tau , nanti gue tanya sama rassya " ucap rey

" Oke , kalo gitu kita pulang yok " ucap sandrina

" Baru juga sebentar disini " ucap kiesha

" Mulutmu sebentar , kalo lo ga mau pulang , diem aja disini " ucap ratu lalu menarik tangan sandrina dan saskia.

" Kalian ga pulang " ucap sandrina gang melihat tiga cowok itu masih duduk.

" Pulang lah " ucap rey lalu berdiri

" Ya udah ayokk " ucap sandrina

Cinta Seorang PsychopathTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang