Victim Of Love [End]

part 8

Gulf melajukan motornya dengan kecepatan sedang, dia berhati2 karena membawa orang yang sedang terluka.
Gulf jalan didepan diikuti oleh tay dan off, tidak semua kawan2 mereka ikut karena terlalu ramai.

"Phi, kita sudah sampai kerumah sakit apa kau bisa jalan?

"Sepertinya aku butuh kursi roda"

Tay:" gulf biar aku saja yang ambilkan"

Gulf memarkirkan motornya dibantu oleh off yang memegang tubuh mew.

"Phi turunlah!
Mew masih mengaitkan tanganya dipinggang gulf.

"Phi mew, kalau kau tidak melepaskan  tanganmu bagaimana aku turun"

"Aku mau bersamamu saja kedalam rumah sakitnya"

"Turun dulu phi, bagaimana kita bisa masuk kedalam kalau kau terus memelukku"

"Jangan kasar2 padaku, kau kan tau aku sedang terluka"

"Ck, bukan kasar phi, aku...ah sudah lah!
Gulf menyerah mereka tetap berada di atas motor sampai tay datang dengan kursi rodanya.

Off:" ayo aku bantu kau turun"
Off memapah mew agar duduk dikursi roda.

"Kana aku kedalamnya bersamamu saja na"

"Phi tay, phi off terimakasih sudah membantuku, biarkan aku yang mengurus bosku, kalian pulang lah"

"Tapi kau tidak apa2 kami tinggal"

"Tidak apa2 phi, setelah ini aku juga akan pulang"

"Baiklah kalau begitu  kami pulang dulu na"

Setelah off dan tay pulang, gulf mengurus mew dan pada akhirnya mew harus dirawat karena ada beberapa luka lebam ditubuhnya.

"Siapa yang membuatmu seperti ini phi, dan bagaimana bisa kau tidak melawan mereka"

"Bukanya aku tidak melawan, tapi kan kau tau sendiri jumlah mereka sangat banyak, dan apa ini kenapa penampilanmu sangat berbeda"

"Perhatikan dirimu, tidak perlu mengomentari penampilanku, lebih baik phi hubungi orang tua phi, aku mau pulang"

"Tidak bisakah kau disini saja menemaniku"

"Besok ada shooting phi"

"Tapi kan shootingnya siang"

"Tapi kan aku juga perlu istirahat"

"Nah, naik sini kau bisa tidur disini bersamaku"

"Phi mew,,berhenti bersikap seperti itu padaku"

"Aku sedang tidak menggodamu, aku serius kau boleh satu ranjang denganku"

"Aku akan menelepon mommyku, dia pasti sedang menungguku"

"Cepatlah, dan cepat kembali"
Gulf pergi keluar untuk menelepon mommynya dan mew juga mengambil ponselnya untuk menelepon singto.

"Ada apa mew, kau menggangguku?

"Ahh...ahh..ahh..ahh
Terdengar desahan lembut di sebrang sana.

"Anjing sing, kau sama sekali tidak punya akhlak, jika kau sedang kerja bakti kenapa kau mengangkat teleponku"

"Phi, tutup teleponnya dan selesaikan tugasmu"

"Yak...kalian berdua, bagaimana bisa kalian asik2 bercinta sedangkan aku tergeletak dirumah sakit"

"Memangnya ada apa dengan rumahmu, kenapa kau tidur dirumah sakit"

"Aku dikeroyok segerombolan preman, periksa cctv dekat aku dikeroyok mereka"