part 2

11.6K 822 172
                                    

Brakkkkk.....

"GULF!!!!!

Tay dan off melajukan motornya menghampiri motor gulf yang sudah tergeletak menghantam dinding pembatas area balapan.
Mereka bertiga sedang melakukan latihan, untuk pertandingan bulan depan.

"Panggil ambulance.....!!!

Tak lama ambulance pun datang membawa tubuh gulf yang sudah tidak sadarkan diri.
Darah yang mengalir dari kepala gulf membuat off dan tay panik bukan main.

Off : "bagaimana ini tay, apa kita harus menelepon mom nut?

Tay :" jangan, lebih baik kita telepon saja p'grace"

Off : "baiklah! Aku akan telepon setelah kita sampai di rumah sakit"

Saat ambulance sampai kerumah sakit suster mendorong branker menuju pintu ambulance, gulf di keluarkan dari dalam ambulane di bantu oleh beberapa perawat pria.

"Sss..aaaa....!!
Saat gulf ingin dipindakkan dari mobil ke atas branker, gulf tersadar dari pingsannya.

"Jangan sentuh aku, biar aku sendiri naik keatas branker"

"Hei lukamu sangat parah apa kau kuat berjalan sendiri" tanya salah satu perawat yang berada di dalam ambulance.

"Aku belum mati, masih bisa menggerakan semua tubuhku"

Tay dan off memarkirkan motornya diparkiran rumah sakit.

"Biar saya bantu, jangan terlalu banyak bergerak, saya takut ada bagian organ dalam yang terluka"

"Kau menyumpahiku!

"Bukan begitu, tapi...

Tay :" ada apa ini gulf, kau sudah sadar? Kalian kenapa malah berdebat disini, lukamu harus segera di obati"

"Phi, jangan beritau mommyku, aku tidak mau mommyku pingsan gara2 mendengar aku kecelakaan"

"Jangan fikirkan itu, lebih baik kau segera di tangain"

Gulf turun sendiri dari dalam ambulance dan naik keatas branker.

Setelah gulf dibawa masuk keruang perawatan, dokter segera memeriksanya.
Off dan tay menghubungin grace dan tak lama gracepun datang seorang diri.

"Phi off, sudah aku katakan jangan menghubungi orang rumah"

"Hei bodoh, kau itu dirawat disini jika aku tidak menghubungi keluargamu mereka pasti mencarimu"

Grace:" gulf kau ini benar nakal, sudah phi katakan jika kau ingin bermain dengan teman2mu silahkan saja tapi phi mohon jangan lagi ikut2 balapan, kau tau kan kita sekeluaraga mengkhawatirkanmu, kalian juga berhenti ajak gulf balapan lagi".

"Jangan salahkan mereka phi  aku sendiri yang mau, lagipula aku suka melakukannya"

"Sekarang kau masih bisa selamat, lain kali phi tidak tau, kalau kau mati bagaimana?

"Phi jangan mendoakanku yang buruk2, percayalah aku akan baik2 saja"

"Kau adikku, wajar jika aku khawatir padamu, lebih baik kau fokus saja sama kuliahmu 1 tahun lagi kau lulus, dan kau juga bisa menyalurkan bakatmu untuk menjadi make up artis, phi heran padamu kau mempunyai hoby yang sangat bertolak belakang"

"Itulah hebatnya kau phi, tolong jangan larang aku, aku juga punya mimpi ingin menjadi pembalap terkenal"

"Brakkk....!
"Gulf!!!!! Ya tuhan kau tidak apa2 nak?

"Mom, bagaimana mom tau aku ada disini?

"Phimu yang memberitau mom"

"Phi kenapa memberitau mom?

Victim Of Love [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang