Cruel World [Attack On Titan] (End)✔

Chapter 10

Berlibur ke Stadion
Cruel World [Attack On Titan]
Rivamika Pair
Humanity stronger Pair.

Selamat Membaca!

Levi kembali kekamarnya, ia melihat Mikasa yang masih merajut syal yang akan ia berikan sebagai hadiah pada Moreo di saat hari lahirnya (ulang tahun)

"Kau belum tidur Bratt?" tanya Levi saat memasuki kamar mereka. (enggak banh lagi joged)

"belum, jika sudah tak mungkin aku masih merajut disini" Mikasa tau jika itu hanya pertanyaan basa basi yang dilontarkan oleh Levi.

"Tidurlah ini sudah larut malam" ucap Levi pada Mikasa.

"sebentar lagi, aku ingin menyelesaikan nya" balas Mikasa acuh dan melanjutkan kembali kegiatan merajutnya.

"jangan keras kepala Mikasa" Levi sedikit menggerang.
Levi menggendong Mikasa dan menurunkan nya dikasur. Mikasa sedikit terkejut hingga jarum jahit ny menembus kilit mulus Mikasa.
Levi yang melihat itu langsung mengambil kapas dan mengobati nya sambil meminta maaf.

"ah maaf aku tak sengaja, jangan salahkan aku. Kau yang terlalu keras kepala" ucap Levi. (tetep ye gk mau di salahin. Tsundere kamu masz)

"sudah selesai,sekarang tidurlah aku akan menemani mu" ucap Levi lalu pergi meletakkan P3K nya di atas meja kerjanya.

"aku belum mengantuk" balas Mikasa dan kembali mengambil rajutannya.

"belum mengantuk ya?..... Cepat tidur atau aku akan menghabisimu malam ini?" ucap Levi dengan nada ancaman dan sedikit seringaian di wajah tampan nya.

"Hehhh?.... Mana bisa begitu." balas Mikasa tak terima dengan perkataan Levi.

"Ohh, jadi kau memilih yang kedua?"
Levi mengambil rajutan Mikasa dan meletakkan nya di atas meja, setelah itu ia menghampiri Mikasa yang saat ini sedang memasang wajah kesal dan sedikit was was.

"baiklah Bratt jangan memohon padaku untuk berhenti" ucap Levi lalu mencium bibir Mikasa dan melumat nya dengan rakus. Kali ini ia tak main main dengan ucapannya.

Pliss klean yg msih kcil menjauh oy..

Levi terus melumat bibir Mikasa dengan kasar yang membuat Mikasa kualahan dengan aksinya.

"h-hmphh Le-Levihh st-stophh" Mikasa mendorong tubuh Levi cukup kuat.

"aku ingin tidur" ucap Mikasa tiba tiba.

"Kau yang sudah memancingku Brat, kau tau sendiri jika aku tak pernah berhenti ditengah jalan, mari segera akhiri permainan ini" ucap Levi dengan mata yang berkabut nafsu.

Levi segera membuka celana dalam Mikasa lalu melemparkan kesembarang arah, setelah itu ia juga membuka celananya dan mengeluarkan sesuatu yang terdesak disana.
Levi membuka lebar paha Mikasa dan sedang berkonsentrasi untuk menjebol pertahanan wanita keras kepala yang berada di bawah nya ini.

Skipp aee, Bocill menjauhh oy

Yaa kalian taulah ya apa yang terjadi wkwkwk.

Gw nggak bisa buat yg kek begituan hehh... Merasa berdosa saya:)

Di pagi harinya Moreo bangun lebih awal, ia segera membereskan kamarnya yang cukup berantakan, semalam ia hanya tidur 2 jam karena ia masih penasaran dengan senjata rakitan yang pernah ia buat jadi Moreo terus memperbaiki senjata nya hingga sempurna. (kerja kerja kerja tidurr.... 2 jam:))