Cruel World [Attack On Titan] (End)✔

Chapter 07

Mengeksekusi tahanan.
Cruel World [Attack On Titan]
Rivamika Pair
Humanity stronger pair

Selamat Membaca!

"

H-hoi... A-apa y-yang kau lakukan?bukannya kau tadi menolak permintaan komandan Rick untuk mengeksekusi para tahanan?" ucap Prajurit yang bernama Daniel.

"kurasa kau sudah melihatnya bukan?" ucap Moreo dengan nada yang rendah membuat tubuh prajurit itu meremang.

Setelah mengatakan itu Moreo langsung pergi membersihkan dirinya meninggalkan orang tersebut dengan tubuh tahanan yang sudah hancur lebur. (serem bangett marah nya si Moreo coyy)

Ditengah perjalanan menuju asrama nya Moreo bertemu dengan Erzan yang baru saja keluar dari ruang latihan, Erzan juga sangat terkejut melihat tubuh Moreo yang dipenuhi darah.

"apa yang sedang terjadi Moreo?" tanya Erzan.

"mengeksekusi tahanan" balas Moreo singkat. Erzan menggelengkan kepala nya melihat tindakan labil sahabatnya.

"kau bilang kau tak mau mengeksekusi, tapi.. hish kau ini sangat labil sekali" ucap Erzan. Moreo hanya mengangkat bahu tak peduli dan berjalan pergi begitu saja.

"dasar bocah labil" gumam Erzan yang masih didengar oleh Moreo.

"aku mendengarnya." teriak Moreo dari jauh.

Erzan melupakan sesuatu jika telinga Moreo ini sangat sensitif ,bahkan Moreo bisa mendengar suara bisikan dari kejauhan 10 meter. Bocah ajaib bukan? Wkwkw.

Moreo masuk kedalam kamar nya lalu bertemu dengan beberapa teman  nya yang hanya memandang Moreo bingung dan takut. Moreo tak menghiraukannya dia mengambil pakaiannya dan segera pergi mandi untuk membersihkan tubuh nya yang dilumuri oleh darah.

Hanya membutuhkan waktu 15 menit bagi Moreo untuk membersihkan diri, setelah nya ia keluar dan langsung menemui Jack dan yang lain nya.

Disaat ini mereka semua tengah berkumpul di kamar asrama milik Jack dan Corren, mereka sedang nengobrol santai sambil memakan cemilan yang dibawa Corren dari dapur asrama.

"Ku dengar kau barusan mengesekusi seseorang ya?" tanya Jack pada Moreo .

"ya" singkat, padat, dan jelas.

"bukanya kau tidak ingin mengesekusi? " tanya Arvin

"memang, tapi aku berubah fikiran dan sedikit bosan jika tak melakukan apapun" Bohong Moreo. Padahla ia sendiri tak tau kenapa dia bisa sampai semarah tadi hanya melihat tulisan tak berguna itu.

"alasan yang tidak masuk akal" timpal Corren.

"kau ini memang tak pernah berubah yah Moreo, selalu labil dalam mengambil keputusan" komentar Gion.

"terserah kalian mau bilang apa" ucap Moreo lalu pergi meninggalkan sahabatnya.

"HOII MAU KAMANA KAU? " Teriak Gion.

"Kamar! Tugas ku menumpuk!" balas Moreo dengan sedikit teriak.

Setelah Moreo keluar dari kamar Jack, Mereka kembali melanjutkan obrolan mereka sampai akhirnya Gion pamit ingin kembali kekamarnya untuk menyelesaikan tugas yang diberikan oleh ayahnya.

Dikeesokan harinya Moreo tak terlihat keluar kamar sekalipun, ia hanya keluar untuk makan pagi dan siang, setelah itu ia kembali kekamarnya yang membuat teman temannya kebingungan.

Didalam kamarnya Moreo asik mengerjakan beberapa berkas, dan dia sendiri sedang mempelajari bagaimana cara merakit senjata yang multifungsi.

"Ah...melelahkan, jika kertas ini tak menghasilkan uang, aku tak akan merepotkan diriku untuk membacanya. Mungkin sudah aku bakar!" seru Moreo diatas meja kerja nya.