Coral Rose
: represent friendship, modesty and sympathy._______
Sunoo masih sibuk dengan memilah bunga mawar berwarna coral yang baru saja diambilnya untuk dijadikan buket bunga. Sementara itu duduk di seberang mejanya ada Jungwon yang sibuk meminum ice milknya sembari menatap Sunoo intens. Sunoo yang merasa diperhatikan hanya melirik sahabatnya itu sekilas lalu kembali dengan pekerjaannya.
"Berhenti menatapku"
Ucap Sunoo dengan nada datar.
Jungwon yang mendapat perintah tak mengindahkannya. Dia justru mendekatkan kursinya ke meja Sunoo.
"Jadi siapa Park Sunghoon ini ?"
Tanya Jungwon penasaran.
Sunoo hanya menatapnya datar.
"Kau tidak perlu tahu"
"Cih, posesif sekali kau. Memang setampan apa dia sampai aku tidak boleh tahu"
Ujar Jungwon dengan sinis.
"Dia itu sangat tampan. Lebih tampan dari pria brengsek yang digilai Sunoo itu"
Ujar Eunha yang muncul dari ruang sebelah.
"Benarkah ? Pantas aku tidak boleh tahu"
Sunoo mendesah. Dia jengah dengan kakak beradik itu.
"Bisakah kalian berhenti. Kenapa kalian selalu ingin tahu tentangku"
"Karena kami peduli"
Sunoo tersentak kala mendengar ucapan kakak beradik itu.
"Kami tidak ingin kau jatuh untuk yang ke sekian kali Kim Sunoo"
Sunoo terdiam.
"Sudah cukup semua rasa sakit itu. Kau pantas untuk bahagia"
Ucapan Jungwon seketika membungkam Sunoo. Dia menghela nafas pelan. Sunoo tertunduk lesu dan memutuskan untuk kembali dengan pekerjaannya.
______
Sunghoon seperti biasa duduk di barisan paling belakang kelas. Dia tengah memainkan ponselnya, lebih tepatnya mengirim pesan pada seseorang.
"Kau ke toko hari ini ?"
Sebaris pesan itu dikirimnya pada seseorang.
"Hei, balas pesanku"
Satu pesan untuk orang yang sama.
"Hei Kim Sunoo"
"Balas pesanku"
Pesan lainnya kembali terkirim untuk seseorang.
Sunghoon mendesah. Entah berapa banyak pesan yang dikirimnya sejak pagi tadi. Tapi satupun tidak ada yang terbalas bahkan terbaca.
"Pagi semua"
Suara dosen wanita mengalihkan atensi Sunghoon. Dia kembali memeriksa ponselnya untuk terakhir kali sebelum memasukkan ke dalam tasnya.
______
Sunoo dan Jungwon baru saja menyelesaikan kelas terakhir mereka. Keduanya berjalan menyusuri koridor menuju keluar gedung fakultas. Namun langkah Sunoo tiba-tiba terhenti kala menyadari seseorang di depan sana.
Park Sunghoon
Jika Sunoo tidak lupa, namanya Sunghoon kan.
Sosok itu berdiri di depan sana tengah mengobrol dengan beberapa orang. Sepertinya temannya. Sunoo yang melihatnya pun seketika panik.
YOU ARE READING
The Language of Flower
Losowe"Setiap bunga itu punya artinya masing-masing" Sunghoon X Sunoo BXB