Anak Bungsu Suh [ HAECHAN ] ✔ END

32. Sulung dan Bungsu--?!

Anak Bungsu Suh

.
.
.

Haechan sudah sembuh, sudah bermain dengan kakaknya, mereka berdua ditemani oleh Noona Bae diteras depan.

"Ini adek pakai warna ini." Mengambil krayon warna kuning dan memberikan nya pada adiknya.

"Nonnooo~~~ nniii yynnaa iiyyuuu~~"

"Masa matahari warna nya biru? Kuning."

"Nninngg~~ hhaayyii nninnggg~~" seru nya mengikuti ucapan kakaknya.

Tiba-tiba saja Chitta datang siang ini bersama dengan Jeno dan Jaemin. Haechan sedang duduk di teras depan bersama dengan Mark dan juga Noona Bae.

"Ccchhhiiii~~~" panggil Jeno kecil pada Haechan, bayi manis itu menatap berbinar siapa yang datang dan melemparkan krayon begitu saja.

"Aakkkaakk eennnoooo~~~" bayi manis itu berdiri lalu berjalan tertatih mendekati ketiga nya.

"Jaemin? Oh mama?" Sapa Mark membungkuk hormat pada Chitta.

"Mommy kamu dimana kak?" Tanya Chitta, sembari sedikit celingukkan karena biasanya ada anak-anak Jaehyun pasti ada dia juga disana. Tumben ini sama Noona nya aja.

"Didalam ma, mau dipanggilin?" Chitta mengangguk lalu Mark masuk kedalam memanggil Jaehyun.

Jaehyun yang didalam sedang membuat susu untuk Haechan pun tampak santai, dirinya juga sedang menyiapkan makan siang yang telat karena anak bungsu nya yang rewel.

"Mom?" Jaehyun menoleh, mendapatkan Mark berdiri dibelakangnya.

"Kenapa kak?"

"Ada Mama Chitta diluar." Beritahu Mark, Jaehyun mengerutkan dahi nya pelan. Ada apa Chitta kesini?

Jaehyun mengikuti langkah Mark, dia melihat Jeno, Jaemin dan Haechan duduk bersama ikut bergabung dengan anak bungsunya.

Mark juga melangkah dan mendekati ketiga nya, sedangkan Jaehyun sudah menghampiri Chitta disana.

"Hyung?"

"Ah, Jae-ah. Aku boleh nitip anak-anak sebentar disini? Aku ada urusan sebentar bersama Taeyong." Seru nya. Jaehyun mengangguk mengizinkan.

"Boleh hyung, bawa perlengkapan Jeno?" Chitta mengangguk dan membawa tas besar nya.

"Sekalian Jaemin juga. Oh iya, nanti sore ada undangan di playgroup depan kompleks ini."

"Oh iya, playgroup. Nanti aku ajak semua aja deh ya,hyung." Seru Jaehyun.

Setelah Chitta memberitahukan semua nya pada kedua anaknya, akhirnya dirinya pamit.

"Jae-ah, titip anak-anak ya." Jaehyun mengangguk lalu mengantar Chitta ke gerbang utama.

"Nniii uunyyaa ddekkk~~~" sebuah mainan yang dibawa oleh Noona Bae sudah direbut oleh Haechan. Tanpa sadar Jeno juga menariknya dari arah berlawanan.

"Uukkaann!!" Sahut Jeno.

"Hhikkss!! Akkkakk~~ uunnyaa dddekkk~~" merengek pelan pada Jeno, membiarkan dirinya memainkan mainan nya lebih dulu.