Anak Bungsu Suh [ HAECHAN ] ✔ END

37. Aunty Seulgi--?!

Request from :

Anak Bungsu Suh
.
.
.

Ribut di minggu pagi merupakan hal yang biasa didalam rumah mewah Suh. Semenjak sang anak udah beranjak umur 3 tahun, Batita itu semakin aktif kesana kemari.

Jaehyun sendiri jadi pusing kalau Haechan dalam mode aktif full batery nya. Kayak sekarang saja, di kepala kecilnya sudah ada baskom milik ibunya yang bertengger diatas nya.

"Hahhaah~~~ ddekk uunnyyaa eeyeemm~~~" berlarian disekitar dapur dan berceloteh dengan riang.

Johnny yang melihat itu pun langsung bergerak menghentikan aksi ajaib sang anak saat ini. Dan, Hap! Johnny berhasil menangkap anak ajaibnya.

"Ini baskom kenapa dibawa dek?" Tanya Johnny yang hendak ingin mengambil, namun kepala kecil Haechan menjauhi.

"Aauuu ainn~~" balasnya dengan baskom nya semakin berputar dikepala nya.

"Main sama siapa? Kembaliin, itu punya mommy." Tegur ayahnya, namun batita kecil itu menggeleng tak karuan.

"Unnyyaaa ddekkk!!" Omelnya lucu dengan mata nya membulat marah, kesan nya hendak mengomeli ayahnya malah ayahnya gemas sendiri sama tingkah anaknya.

Kalau udah begini, Johnny gak bisa apa-apa. Emang sedikit bar-bar, sudah berapa kali barang-barang milik istrinya dipakai buat bermain anaknya.

Mark datang bersama Jaemin, kenapa bersama Jaemin karena Jeno harus dititipkan lagi disini oleh Chitta untuk yang kesekian kali nya.

"Mom, ada Jaemin sama Jeno." Seru Mark datang dan menyusul kedapur dimana Jaehyun disana.

Sedangkan Jeno dibelakang nya langsung merentangkan tangan nya, memberi gesture peluk pada Haechan.

"Ddekkkkk ccchhiiii~~~" panggil Jeno, Haechan langsung menoleh kebelakang tubuh Johnny.

"Aaakkkakkk Eeennnooo~~" berlari meninggalkan Johnny dan menyusul kehadapan Jeno, Johnny menatap tak percaya.

Sedangkan Jeno sudah merentangkan tangan nya, berusaha menangkap sosok Haechan kecil.

"Ddekk ppakai paa?" Tanya Jeno sembari memegang baskom yang berada di kepala kecil Haechan.

"Nniii eeeyyeemmm~~~" pamer pada Jeno dengan lucu nya sampai senyum nya melebar karena senang.

Yaudahlah Johnny berangkat kerja saja, bisa-bisanya dia dicuekin sama anak kesayangan nya.

"Mom, Daddy berangkat." Seru Johnny pamit, Jaehyun mencium pipi Johnny dengan cepat.

"Hati-hati ya dad." Dan membiarkan Jeno Haechan dengan dunia mereka, Johnny lagi malas melihat Jeno bawaan nya cemburu terus.