DAY #24 THE OTHER SIDE

658 41 1
                                    


Setelah 3 hari baby Ji mulai berada di DayCare, Jeno sudah mulai percaya sepenuhnya pada pihak DayCare, begitu juga dengan Nana. Kenapa dalam 3 hari mereka bisa langsung sepenuhnya percaya? Sebab setiap kali kepulangan dari sana, baby Ji selalu bersemangat menceritakan apa yang dia pelajari hari itu, dan kegiatan lain-lainnya.

Di samping itu juga, Bubu yang masih mengawasi baby Ji, mengatakan bahwa cucunya sangat aktif dan sangat sopan pada pekerja disana.

Pagi hari ini, sama seperti kemarin, Jeno dan Nana hanya bisa mengantarkan Ji sampai di DayCare, lalu menitipkannya juga pada Bubu, yang kali ini ditemani oleh Mae Ten.

Jeno masih harus bekerja, dan jangan lupakan Nana yang masih harus menyesuaikan dengan jam kerjanya. Hari ini Nana ada pertemuan kedua dengan Hyunjin untuk membahas koreo yang akan ditampilkan oleh grup Espa. Masih banyak hal lainnya yang harus disesuaikan setelah beberapa tahun cuti dari dunia dance ini.

Nana berpesan pada Bubu, bahwa sepertinya hari ini dia akan pulang larut. Jadi, kemungkinan baby Ji akan pulang ke rumah Bubu. Jika membutuhkan apa-apa, bisa menelepon Nana, karena akan lebih fast respon dibanding dengan pesan text.

Setelah kemarin difokuskan pada cerita Nana yang kembali bekerja, sekarang mari kita lihat kegiatan baby Ji di DayCare.

Ketika memasuki lobby, baby Ji yang sudah ditemani Bubu berjalan sedikit berlari menunjukan excitement pada kegiatan yang akan dilaluinya pada hari ini. Tak lupa juga, sebelum masuk hand sanitizer sudah disediakan oleh para kakak yang berjaga di pintu. Setelah itu, baby Ji memberi hormat pada mereka. Bubu yang berada disampingnya merasa bangga pada cucunya ini, diumurnya yang ke-3 tahun ini, cucunya sudah mengerti tata cara dan hormat pada orang yang lebih tua.

Ketika jam kerja sudah dimulai secara resmi, kelas yang didalamnya terdapat baby Ji memulai kegiatannya dengan senam bersama 2 kelas lainnya dan permainan ringan bersama kakak-kakaknya. Baby Ji yang pada dasarnya mager, hanya bergerak seadanya hingga salah satu kakaknya menghampiri dan bergerak bersama baby Ji.

Setelah 1 jam pertama yang cukup menguras keringat, kegiatan selanjutnya ada pendinginan yang diisi dengan menggambar dan mewarnai selama 2 jam. Dalam 1 ruangan, terdapat 10 anak dan 3 kakak pengawasnya. Baby Ji dan 2 temannya hari ini belajar menggambar buah-buah seperti apel, pisang, dan manga. Setelah menggambar, mereka akan diberikan pewarna makanan sebagai pewarna untuk gambarnya.

Anak-anak ini sangat antusias, terlebih lagi dengan tangan mereka yang sudah banyak perwarna. Tak lupa juga mereka sudah memakai penutup baju, sehingga pewarnanya tidak akan mengotori baju mereka.

Setelah focus mereka mulai berkurang dalam mewarnai, mereka mulai beralih dengan belajar alphabet dengan menyanyi. Kegiatan ini hanya berlangsung 1 jam karena ini lebih banyak berpikir bagi anak-anak dan tentunya mereka akan lebih cepat bosan.

Di lain ruangan, Bubu dan Mae Ten memerhatikan baby Ji dengan aktifitasnya. Baby Ji yang terkadang pendiam ternyata bisa di aktif di beberapa kegiatan. Bubu dan Mae Ten juga tak lupa untuk melihat cucu lain yang berada di ruangan yang cukup jauh. Namun, mereka tidak perlu khawatir, sebab cucunya yang satu ini sangatlah aktif dalam beraktifitas. Justru terkadang kakak pengawasnya yang kewalahan dalam menangani ke-aktifan dari baby Chenle ini.

Tak lama lagi adalah jam makan siang. Bubu dan Mae Ten sudah menunggu di kantin. Baby Le ditemani Mae Ten untuk mengambil makan siangnya. Baby Ji bersama Bubu mengambil makan siangnya, walaupun masih harus dibantu oleh Bubu untuk membawakannya.

Disana, para orang tua atau wali yang ada diharapkan untuk tidak membantu mereka melakukan apapun. Sehingga para anak ini bisa mandiri. Tak menutup kemungkinan adanya bantuan dari mereka, karena mereka masih anak-anak yang harus belajar banyak hal.

Selama makan siang ini, baby Ji makan dengan sumpit anak-anak agar dalam menjepit makanan lebih mudah. Bubu hanya menemani mereka, dan terkadang bertanya seperti 'apakah tadi menggambarnya menyenangkan?' atau juga 'bagaimana tadi menyanyinya? Bubu mau dengar dong.'

Percakapan-percakapan inilah yang menbuat suasana menjadi ramai dan menyenangkan.

Setelah makan siang, anak-anak dianjurkan untuk beristirahat atau waktu bebas mereka hingga pukul 3 sore. Sedangkan Bubu dan Mae Ten makan siang bersama ala Ibu-ibu sosialita.

Sekarang sudah pukul 3 sore dan mereka sudah bersiap untuk pulang. Para nenek gaul ini tadinya mau naik kemnadraan umum untuk pulang kerumah Bubu, namun mantu dan anak kesayangan mereka alias Eca sudah berada di lobby untuk menjemput mereka.

Eca sudah selesai dengan pekerjaannya dan dia membawa mobilnya untuk menjemput keluarganya itu, serta meninggalkan suami tercintanya yang masih bekerja dengan lagu-lagu yang sedang digarapnya itu.

Ketika sudah sampai, anak-anak dimandikan sebelum mereka semakin malas jika sudah bermain dengan gadgetnya atau menempel dengan kasur.

Eca, baby Chenle, dan Mae Ten berada disana hingga pukul 5. Mereka akan pulang sekalian menjemput Mark. Baby Ji yang masih berada disana masih asik menonton film di televisi.

Nana dan Jeno baru bisa menjemput baby Ji pukul 6. Untung Nana pulang tidak terlalu larut, bisa jadi baby Ji akan ngambek karena ditinggal orang tuanya tanpa pamit. Yap betul! tadi pagi Nana tidak berpesan apa-apa pada baby Ji supaya anaknya ini tidak rewel.

Mereka berpamitan dengan Bubu dan Daddy Jae lalu bergegas pulang dan menikmati family time bersama yang ditemani 0oleh makan malam serta camilan malam.

~fin~

1 Bulan bersama Nomin FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang