day 4

7 2 0
                                    


"Hei... bangun," ujar wanita berambut panjang berdarah korea rusia. 

Hanya suara isakan yang terdengar. Ia duduk dengan mata dan mulut tertutup serta tangan dan kaki yang terkunci oleh tali. 

"Hei ini aku. Apakah kau tidak rindu denganku?"  ujar wanita itu membuka penutup mata wanita dihadapannya.

Tatapannya masih sama. Kuhapus air matanya dan melepaskan penutup mulutnya.


flashback on 

"lo udah dapat informasi lagi?" tanya Lily kepada Tsura. 

ia masih terbaring dengan jahitan di perutnya. dengan keadaan jahitan yang masih belum kering ia mencoba untuk mengubah posisinya menjadi duduk. 

"gue dapet info kalau temen lo oplas, trs bokapnya juga. Anehnya mereka sama sama memalsukan itentitas mereeka. oh iya gue pernah ngelacak gps ortunya dan ternyata sesuai dugaan lo Lee Man Soo itu bokapnya. Dan yang buat gue kaget itu, anak kemarin yang kita selamatin waktu dibully itu Laila" jawab Tsura, "gue mau tanya, siapa lee taeyong," 

kalimat pertanyaan dari Tsura membuat Lily terkejut. ia tidak menyangka bahwa Tsura mencari info sejauh itu. dengan singkat Lily menjawab "bokapnya jeno." 

"jeno?" 

"jeno saha?" 

ucap tata dan lia bersamaan. 

"jung jehyun itu jeno kan?" ujar Tsura santai.

"kok lo tau?" pekik Lia,Tata, dan Lily  bersamaan.

"apasih yang gue gak tau." ujarnya sambil mengibaskan rambut pendeknya dengn muka yang sombong. 

"kok bisa dari jeno jadi jehyun?" kepo Lia.

"ya ndak tau, kok tanya saya." jawab Tsura menjengkelkan, "bukanya lo udah tau?" 

 kini sorot ketiga mata temannya menatap Lily meminta penjelasan. 

"iya, gue udah tau." jelas Lily, "dan gue udah tau informasi yang disampaikan Tsura, gue cuma mau mastiin aja. Dan ternyata bener." 

"btw Laila punya nyawa berapa? katanya udah mati kok sekarang dia hidup lagi?" tanya Lia.

mendengar pertanyaan Lia, Tata menonyor kepala Lia, "bukan hidup lagi goblok, tapi emang dia belum mati." 

"kok bisa?" tanya Lia. 

"ya bisa kan dipalsu." jawab Lily. 

"jadi Lee Man So itu anak buah bokap lo dan bokap jeno?" tanya sekali lagi Tsura. 

"iya, dan bokap dan nyokap gue sama bokap jeno dibunuh dia." jelas Lily. 

"jadi lo sama jeno saudara?" tanya Tata.

"enggak. jadi gini, bokap gue sama bokap jeno itu musuhan. Disini kita sama sama gak tau kalau Lee man so itu orang yang licik. Dia menjadi tangan kanan keluarga gue dengan keluarga jeno. Dan saking liciknya gak ada satupun yang sadar. Dari situ dia ngambil kesempatan buat memperburuk keadaan dengan saling memfitnah. Waktu gue sama Jeno berteman itu masih baik baik aja malah semakin baik hubungan keluarga gue sama keluarganya jeno. tapi tanpa disadari Lee Man So membuat keruh permasalahnnya. Sampai sekarang yang tau kebenarannya hanya kakek dari Jeno dan gue." jelas Lily 

"nyokap lo?" tanya tata penasaran.

"nyokap yang mana?" jawab Lily.

mendengar jawaban Lily mereka terdiam. 

"santai aja kali." tawa Lily, "gue udah percaya kalian semua walaupun kita kenal cuma beberapa hari."  

"gue mau cerita tentang awal mula dari sudut pandang gue." ujar Lily menarik nafas dalam. "gue anak tiri dari lee jhony yang dimana saat itu beliau masih menjadi suami sah istrinya. beliau selingkuh dengan ibu saya dimana ibu saya menjadi istri sah suaminya. mereka saling selingkuh dan gue hasil dari selingkuan mereka." 

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 09, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

bittersweetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang