Sebelum baca vote dulu ya 🤍
~~~~~
"Yasudah, kalau ada apa apa nanti panggil aku ya?""Iyya.." balas new lembut.
Lalu Tay keluar dari kelas itu menuju ke ruangannya sendiri.
"New..."
New sudah sangat tau siapa yang memanggilnya.
"Iya kenapa gun?" Tanya-nya dengan senyuman kaku.
Sedangkan Gun memincingkan matanya, menatap New tajam dan penuh kecurigaan.
Sedangkan orang yang di tatap malah membuang wajahnya menatap ke arah lain.
"New, coba liat aku sekarang"
Sedikit demi sedikit New menoleh.
Gun memajukan tubuhnya dengan mata mincingnya.
"Ada yang kamu rahasiakan dari aku?"
New yang melihat perlakuan Gun seperti itu reflek menjauhkan tubuhnya ke belakang.
"Eng-enggak kok, gak ada apa apa" jawabnya dengan sedikit kegugupan.
"Gak ada? Tapi kok kamu sangat dekat ya dengan pak Tawan? Padahal kan kalian baru sebulan pacaran?" Tanya Gun lagi.
New menghadap kembali ke arah lain, lebih tepatnya ke depan, mencoba menetralkan kegugupannya
"ya memang nya salah kalau aku dekat sama pacar aku sendiri? Kan wajar dekat sama pacar sendiri" Tanya new balik dengan ketusnya.
Sedangkan orang yang di tanya menggaruk belakang kepalanya yang tak gatal
"eng-engak sih" jawab gun lalu kembali bermain handphonenya
Ruang kelas sekarang sudah penuh, karena sebentar lagi akan bel masuk.
Sedangkan new kembali membaca buku ceritanya yang sempat tertunda tadi.
Beberapa menit kemudian
"Pagi semua" sapa dosen yang baru masuk
"Pagii.." jawab semua murid
Guru itu membuka buku matematikanya.
"ok, sekarang buka buku kalian halaman 91"
Semua murid membuka buku mereka, lalu belajar dengan tenang seperti biasanya.
Jam istirahat
Gun bangun dari tempat duduknya hendak pergi keluar.
"New, yok ke kantin" ajak gun yang melihat new masih membereskan buku-bukunya.
"Enggak gun, kamu aja. Aku ada bawa bekal" jawab new sambil mengeluarkan kotak makanannya
Gun kembali menatap new aneh, kenapa sahabatnya ini seperti ada sesuatu yang di sembunyikan pada dirinya ya?
"New, kek anak TK aja bawa bekal dari rumah. Lagian disini ada kantin kali, jadi gak akan mati kelaparan"
"Gak papa, di kantin banyak orang. Nanti ngantri, panas lagi"
Elak new dengan berbohong, karena dia memang sekarang tidak boleh lelah seperti dulu lagi.
Setidaknya sampai dia melahirkan.
New membuka kotak makanannya "kamu mau?" Nawarnya
"Gak papa, aku jajan di kantin aja. Siapa tau nanti dapat cewe cogan uhuuuyyy"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Teacher is Husband
FanfictionNew, Si mahasiswa yang di cintai oleh dosennya, dan dosennya malah meninggalkan benih di dalam perut New. Apakah New akan bahagia? 🚫 NO PLAGIAT 🚫 Cerita ini hanya fiktif belaka, jadi tolong jangan disangkut pautkan dengan kenyataan dunia nyata.