truth or dare

28 7 3
                                    

Ngetik tengah mlm biar apa? biar pro, ga bercanda

Karna gua gabut yaudah cus kita lanjut

Karna gua gabut yaudah cus kita lanjut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ga nyambung tapi it's oky




















»------• Happy reading •------»

Jam istirahat sudah berbunyi sejam yang lalu, semua siswa dan siswi keluar kelas dengan keadaan senang

Sekarang tepatnya di kantin terdapat Sisil dan temannya begitupun dengan yang lain, mereka duduk di meja paling pojok karna tempat favorit mereka semua.

"Mang baso nya biasa" teriak Leo kepada mang parel

"Siap" ucap mang parel dari kejauhan

Sebelum menunggu pesanan mereka datang, Haikal diam-diam mengajak mereka semua bermain truth or dare

"Sambil nunggu baso mang parel, gimana kita main truth or dare?" Tanya Haikal

"Boleh tuh" ucap Teguh

"Nah yuk, nih botol bakal gua puter, kalo misalnya berhenti di kalian, kalian harus pilih truth atau dare" ucap Haikal

"Oke" ucap Jamal

Haikal memutarkan botol tersebut di atas meja, botol yang di putar berheti di Juan

"Yok, bang pilih truth atau dare" ucap Haikal

"Truth" ucap Juan

"Oke, lo lagi suka sama siapa?" Tanya Haikal

Semuanya menatap Juan untuk berbicara, Juan sendiri merutuki pertanyaan Haikal.

"Gak ada" ucap Juan

"Masa" ucap Tio

"Serius gak ada" ucap Juan dengan wajah santai

"Oke-oke, kita lanjut" ujar Haikal sembari memutar botol tersebut

Botol tersebut berhenti di Rama, Rama langsung menegakkan tubuhnya, alih-alih takut jika Haikal bakal bertanya

"Truth or dare?" Tanya Teguh

"Truth si" ucap Doni

"Dare aja" ucap Rendi

let us be a story | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang