MY STEP FATHER

JIMIN

Happy reading

Jimin datang ke kantor sedikit terlambat,,dia terlihat sedikit lelah.
"Heh,,anak bodoh dari mana saja kau semalam... keluyuran..." Bambam bicara seperti seorang ayah yang memarahi anak nya.
"Ck,,,aku ketiduran di apartemen Hae won...aku...aku...Mabuk Bam...daaaannn...yah begitulah..." Jimin.
"ASTAGA PARK... bagaimana kalo Hae won hamil...kau ini..apa kau ingin membalas Jungkook...." Bambam.
"Jangan khawatir Hae won masih memikirkan karirnya...aku hanya kesal Bam..aku kesal...aku merindukan Hyuna...lagi pula aku mabuk... pikiran ku kacau...Hae won menggodaku semalam...aku tidak bisa menghindari nya..." Jimin.
"Sekarang bagaimana kalo kau ada di posisi ku...kau merindukan seseorang..kau ingin di peluk di cium..di manja dan ada orang lain yang melakukan nya...dan kau sedang mabuk...apa kau bisa menolaknya..." Jimin.
Bambam hanya menggeleng kan kepalanya.
Mereka kembali bekerja.
Hae won bangun melihat Jimin sudah tidak ada di kamar nya.
"Sudah berangkat ya...tidak masalah setidaknya aku sudah mendapatkan nya lagi...rasakan kau anak kere..enak saja mau mendapatkan harta Jimin...dia milik gue .." Hae won tersenyum bangga.
"Aha...aku cari si anak kere...aku panas2 i aja..kalo semalam aku habis bercinta dengan Jimin...sudah pasti Jimin akan menjadi milikku..." Hae won.
Dia buru2 mandi dan berdandan, kebetulan hari ini dia libur.
"Halo Jun Su...aku mau tau di mana si anak kere itu bekerja...aku mau kesana..." Hae won.
"Mau apa kau..." Jun Su.
"Tentu saja mau menghina nya semalam aku habis bercinta dengan Jimin..." Hae won menutup telfonnya.
Hari ini dia berjanji akan bertemu dengan Jun Su di cafe di mana Jungkook kerja.

Jungkook memutuskan untuk cuti kuliah dan fokus kerja untuk sementara waktu.
"Kook...kita hanya kuliah sebentar...nanti kita kesini lagi..." Suga.
"Iya terima kasih ya..." Suga dan Taehyung datang membawakan sarapan untuk Jungkook.
Karena Jungkook cuti kuliah jadi dia full time kerja di cafe dari pagi sampai malam.
Saat istirahat jam makan siang cafe sangat ramai karena banyak orang2 datang makan siang.
Hae won datang dengan Jun Su.
Deg
Deg
Deg
"Si ulat bulu dengan laki2 itu..." Batin Jungkook dia melihat dari kejauhan.
Jungkook menggunakan masker nya dan mendatangi Hae won.
"Selamat siang nuna mau pesan apa...?" Jungkook.
"Oh ..kau kerja disini ya ..ck,, baiklah aku hari ini sedang senang karena aku sudah baikan dengan kekasih ku...aku mau pesan yang mahal..." Hae won.
Deg
Deg
Deg
Jungkook tetap tenang. "Baik nuna disini menu spesial kami Spaghetti spesial dan pizza spesial..." Jungkook.
"Itu saja...kau tidak mengajak Jimin Hae.." Jun Su.
Hae won melirik Jungkook yang berdiri sambil membawa catatan.
"Dia sedang bekerja tadi agak terlambat karena bangun kesiangan Jun..nanti saja aku bawakan..." Hae won bicara sedikit keras sengaja agar Jungkook mendengar nya.
"Sudah itu saja..." Hae won.
Jungkook menahan air matanya, sambil menggenggam erat catatan.
"Ba..baik nuna pesanan akan segera datang..." Jungkook langsung pergi.
Dia langsung ke dapur dan menuju ke toilet dapur.
"Huuhff....apa maksud wanita kurang ajar itu...apa Jimin tinggal bersama nya...Ya Tuhan... Jimin...aku tidak rela kau bersama nya Jim...tolong jangan tinggal bersama..." Jungkook menahan emosi dan air matanya, cukup lama dia di toilet.
Tok.
Tok
Tok
"Kook kau kenapa..." Jae.
Jungkook membuka pintu, mata sedikit merah.
"Aku tidak apa2 jae..." Jungkook langsung meninggalkan toilet.
Pesanan sudah siap mau tidak mau Jungkook harus ke depan untuk mengantarkan pesanan.
"Silahkan dinikmati selamat makan..." Jungkook membungkuk.
Saat Jun Su akan makan Jun Su menarik kemejanya menggulung nya sampai ke siku dari situ lah terlihat Tatto bergambar kupu-kupu.
Deg
Deg
Deg
"Dia bertato..." Batin Jungkook dia melihat sekilas.
Teman2 Jungkook datang, seperti biasa mereka akan makan dan minum di cafe Jungkook sambil menunggu Jungkook.
Deg
Deg
Deg
"Hae won dengan laki2 itu..."Hobi.
Mereka semua duduk di pojokan.
Beberapa menit kemudian,,Hae won memanggil Jungkook.
"PELAYAN..PELAYAN..."Hae won.
"Iya nuna ada yang bisa saya bantu..." Jae.
"Mana teman mu tadi...aku mau komplain...manajermu juga..." Hae won.
"Maaf nuna apa pesanan nya salah... Kami akan mengganti nya..." Jae.