"Oh ya, abis ini kit-" Omongan jungwon terpotong karena bunyi yang berasal dari handphone pemuda itu.
Keduanya melihat siapa yang menelpon dan tertera di layar tulisan 'papa mertua', heesa melirik ke jungwon dengan menaikkan sebelah alisnya, jungwon hanya terkekeh dan mengangkat telfonnya, tidak lupa ia pencet tombol speaker agar Heesa dapat mendengar.
"Halo pah?"
"Halo jungwon, kamu ada dimana? Ada heesa gak?" Jungwon sama Heesa tatap tatapan sebentar.
"Ada heesa kok pah, kita lagi di mall mau nyari baju buat Minggu depan." Jawab Jungwon, Hyungsik ada dilain tempat mengangguk mengerti.
"Ada apa pah?" Tanya Heesa yang penasaran.
"Ini, kalian datang ke markas Hawk sekarang juga. Ada yang mau papa omongin."
"Ada misi lagi pah?" Balas Jungwon.
"Gak, misi mulu, emang kamu gak capek apa?" Ucap Hyungsik sambil terkekeh, "Udah, kalian cepet ke markas, sekarang juga!"
"Siap pah!" Sambungan pun terputus, heesa memiringkan kepalanya bingung.
"Kira kira mau ngapain ya?" Jungwon menaikkan kedua bahunya tidak tahu, pria itu langsung mengantongi handphonenya ke dalam saku.
"Udah, ayo kita ke markas, sebelum papa camer ngomel." Heesa memutar bola matanya malas dan mengikuti Jungwon yang keluar dari tempat makan itu.
Akhirnya mereka pun sampai di tempat markas yang bisa juga dibilang tempat tinggal para anggota Hawk. Heesa dan Jungwon turun dari mobil dengan ekspresi bingung karena suara dari dalam rumah yang sangat ramai.
"Ini papa bikin pesta kecil-kecilan kah?" Tanya Heesa berbisik, Jungwon mengangguk ragu. Mereka pun masuk ke rumah dengan berbarengan dan disambut oleh suara bariton milik Jaejoong.
"Wahhh akhirnya mereka datang, ayo sini sini!" Heesa tersenyum canggung dan menghampiri jaejoong dan ayahnya yang duduk bersebelahan.
"Halo pah." Sapa Heesa ramah, jaejoong mengangguk dan mengusap kepala Heesa sebentar.
"Masih laper gak? Ini ada makanan, dimakan ayo."
"Iya pah." Balas Heesa dan melirik Jungwon yang masih berdiri di dekat pintu.
"Jungwon! Sini, ayo duduk!" Ajak Hyungsik menarik Jungwon untuk duduk disebelahnya.
"Hmm pah, ini kenapa ya? Papa bikin pesta kecil-kecilan?" Tanya Jungwon melihat banyak makanan junk food yang terdapat di tengah tengah mereka yang duduk dengan posisi melingkar.
"Haha iya dong, heesa kan sudah masuk team Hawk, ya harus ada acara penyambutan dong." Jawab Jaejoong melirik Heesa, Heesa hanya tersenyum malu.
"Kata hyunjin tadi, kalian belum ada perkenalan secara resmi? Gimana sih, kan Heesa juga harus tau siapa aja partner kerjanya." Ucap Jaejoong sembari mengambil potongan pizza.
"Iya pah, kemarin ada kendala sehabis menyelesaikan misi, jadi saya tunda dulu. Mungkin sekarang bisa mulai perkenalannya? Heesa." Heesa menunjuk dirinya sendiri karena Jungwon memanggilnya, jungwon mengangguk dan menyuruhnya untuk memperkenalkan diri.
"Ohh oke, halo semuanya, hmm ini pake gue Lo apa saya kamu?" Tanya Heesa berbisik ke Jungwon.
"Gue Lo aja, santai kayak di pantai." Jawab Hyungsik yang mendengar pembicaraan heesa.
"Oke oke, halo semuanya, gue Park Heesa-"
"Yang Hee-"
"Park Heesa, anak gue belum nikah sama Lo, jangan main ganti ganti aja." Jungwon mengulum bibirnya ketika Hyungsik malah membalas perkataannya yang mengganti marga heesa. Sedangkan Heesa hanya bisa tertawa karena tingkah papanya.
"Udah udah, heesa mau kenalan tuh, jadi kepotong gara gara kalian." Jaejoong mengambil sepotong pizza, "Yok lanjut neng." Sebelum akhirnya habis memakan pizza satu loyang. Laper pak?
"Gue ulang ya, hehe. Jadi nama gue Park Heesa, just call me Heesa, Umur gue 18 tahun sama kayak jungwon, nama julukan gue Puppy, salam kenal semuanya gue harap kita bisa bekerja sama dengan baik." Perkenalan heesa pun disambut oleh tepuk tangan dari delapan pria yang ada disana.
"Puppy ya? Lucu banget namanya." Kata jaejoong yang ingin mengambil pizza namun langsung di pukul lengannya oleh Hyungsik.
"Tadi udah ngabisin satu loyang pizza, sekarang seloyang yang baru tinggal setengah." Omel Hyungsik, jaejoong hanya mendengus dan beralih mengambil sebuah kentang goreng.
"Yeuuu elu, ntar gue beliin sekalian perusahaannya biar gue gak bisa dilarang makan pizza. Lagipula yang tadi beli juga gue ini." Balas jaejoon melirik Hyungsik sebal.
"Ekhem, permisi bapak bapak, boleh dilanjut perkenalannya gak?" Tanya salah satu anggota Hawk, karena tadi ia ingin melanjutkan perkenalan namun Hyungsik dan jaejoong keburu adu mulut jadi ya mereka hanya bisa diam.
"Lanjut aja lanjut." Suruh Jungwon, kemudian pria yang bertanya tadi langsung memasang senyum diwajahnya.
"Halo Heesa, gue hyunjin, julukan gue itu jiniret, jiniret itu kucing ganteng, kayak gue. Salam kenal ya." Heesa membalas jabatan tangan Hyunjin.
"Yeuuu si tikus. Btw, kenalin gue Kim Mingyu panggil aja Abang mingyu-"
"Panggil buluk aja."
"Diem Lo tikus bangke!" Ucap Mingyu sebal karena ucapannya dipotong oleh hyunjin, bisa dibilang mereka ini kucing tikusnya team Hawk dan gak ada kata akur, dalam menjalankan misi saja mereka sering kali bertengkar dan tak jarang juga jungwon menegur mereka.
"Lanjut kak perkenalannya." Ucap Heesa yang mencoba agar pertengkaran tidak kembali muncul. Sudah cukup Hyungsik dan jaejoon yang sempat adu mulut, jangan sampai Mingyu dan hyunjin juga adu mulut. Bisa bisa kepalanya akan pecah mendengar pertengkaran lagi.
"Panggil gue bang Mingyu atau kak Mingyu, gue lebih tua tujuh tahun dari Lo. Eh iya, nama julukan gue Dragon."
"Yeuu apaan dragon, udah tau Dogie kok!" Jungwon menghela nafasnya kasar. Pusing juga mengurusi kedua anggota macam hyunjin dan Mingyu.
"Jadi yang bener apa nih?" Tanya Heesa yang bingung sekarang.
"Nama julukannya Dogie, udah, lanjut!" Ucap Jungwon memotong Mingyu yang ingin bicara.
"Perkenalkan nama saya Park Sunghoon, nona bisa panggil saya Sunghoon, julukan saya Ice bear." Ucap Sunghoon dengan bahasa formal, heesa terkekeh dan mengangguk.
"Saya ya?" Tanya pria yang duduk disamping Sunghoon, jungwon dan Heesa sontak mengangguk kompak.
"Oh iya, kenalin, gue Choi Soobin, panggil aja kak soobin gue lebih tua 4 tahun soalnya, sama kayak hyunjin, kita satu line. Julukan gue rabbit, biasanya gue gak ikut terjun buat misi gue yang mantau lewat layar. Salam kenal ya." Ucap soobin sambil tersenyum yang menampilkan lesung pipinya.
"Saya Jung Jaehyun, satu line sama Mingyu, julukan saya buah persik atau Peach." Pria yang sangat kalem di team hawk itu bersuara.
"Kenapa nama julukannya beda sendiri? Yang lain nama hewan, kak Jaehyun sendiri yang buah." Tanya Heesa yang bingung dibuatnya.
"Karena kulitnya bang jaehyun tuh cerah terus rona wajahnya yang alami kayak buah peach, kan lucu, gue juga mau punya muka kayak dia." Jelas Hyunjin, sepertinya tugasnya adalah menjelaskan sesuatu.
"Beginilah sifat sifat orang gak bersyukur." Celetuk Mingyu yang sepertinya sangat senang menggoda Hyunjin.
"Gue bersyukur ya, karena muka gue sekarang ini udah ganteng dari Lo." Balas hyunjin memutar bola matanya malas. Semuanya pun geleng geleng kepala karena tingkah kedua pria itu.
"Sunghoon, diminum dong, jangan ngeliatin heesa begitu, ntar kalo ketahuan jungwon bisa bisa kamu dipenggal loh." Celetukan Hyungsik membuat semua yang ada disana menengok ke arah yang dipanggil. Sunghoon kelabakan karena ditegur seperti itu, sedangkan Heesa menyenggol lengan papanya itu.
"Ahahaha jangan tegang gitu lah Hoon, santai aja. Ayo dimakan!" Suruh jungwon sambil tertawa, Sunghoon menganggukkan kepalanya kikuk. Walaupun jungwon tertawa, Sunghoon sudah bisa merasakan tatapan intimidasi dari tuan mudanya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
[S2] Mafia || Yang Jungwon [REVISI]
Acción"Dulu Lo emang salah satu dari tawanan gue, tapi sekarang Lo satu satunya tawanan di hati gue." "Najis!" _________ ⚠️Disarankan membaca Season 1 terlebih dahulu ya, bisa cek di akun aku