Part#3

283 25 0
                                    

Kami berdua pun memakan sarapan kami.Kini waktu sudah menunjukan pukul 07:30.Aku dan Rindou bergegas berangkat ke sekolah untuk menambah ilmu.

Jarak yg ditempuh cukup jauh hingga membutuhka waktu 30 menit untuk sampai ke sekolah dengan berjalan kaki.Kami tidak punya cukup uang untuk menaiki kendaraan umum seperti subwai.

Setelah sekian lama berjalan akhirnya aku dan Rin tiba di gerbang sekolah.Anak-anak yg lain pun juga sudah tiba bersama orang tuanya masing masing.

Ya aku sedikit iri pada mereka,aku berharap aku dan Rin juga bisa merasakan bagaimana rasanya kesekolah bersama orang tua.


Bukannya aku ingin dimanja,tapi aku hanya ingin merasakannya saja.Yah sudahlah itu hanya sebuah keinginan saja,ku raih dan kupegang tangan Rin dan mengantarkannya sampai ke kelasnya.Aku dan Rin berbeda kelas,kelas ku ada di lantai dua sedangkan kelasnya Rin berada di lantai satu.

Rin pun melepaskan genggaman tanganku dan segera duduk di dalam kelasnya.Begitu juga aku,aku segera menuju ke kelas karena takut kesiangan.Dengan nafas yg terengah-engah akhirnya aku pun tiba di depan kelas.

"Ran,kau baru datang?."

Tanya seorang anak perempuan dengan rambut yg terikat ikal di belakang kepalanya,yg berdiri tepat di depanku.Serontak rasa lelahku pun hilang setelah melihatnya.

"Yumi?,maaf nunggu lama ya? Hehehe..."

Ucapku sembari menggaruk kepalaku.

"Tidak juga,ayo cepat kita masuk ke dalam bu guru sebentar lagi datang!."

Serunya sembari menarik tanganku dan menariku ke dalam kelas.

Yah namanya Ayumi takegawa.Seorang anak perempuan satu satunya dari keluarga Takegawa,sebuah keluarga yang terkenal akan kekayaan dan kemewahannya.

Bukan cuma statusnya saja yg luar biasa,tapi juga parasnya yang imut dan cantik.Ayumi orang pertama dan satu satunya orang yang mau berteman denganku dari pertama aku masuk sekolah sampai sekarang.

Bell masuk pun berbunyi,semua anak anak duduk di mejanya masing masing.Aku duduk di bagian depan sejajar dengan Ayumi.Tidak lama setelah itu seorang wanita berumur 30 tahunan masuk kedalam kelasku.Parasnya yg terbilang klasik khas sesuai dengan umurnya berdiri di depan kami dan menyapa kami.

Dia yg telah mengajari dan mendidik kami dengan sabar dan penuh perhatian,wanita itu bukan lain bu Arigami Ukorikawa,guru yg telah mengajar kami selama ini.


"Anak-anak,hari ini kita akan melakukan kuis!.Ibu akan memberi kalian masing-masing dua lembar kertas jawaban."

Serunya sembari mengeluarkan setumpuk kertas dan membagikannya kepada semua anak-anak di kelasku.Ada yg ngeluh,ada yg terlihat malas,dan ada juga yg bersemangat.

Yah kalau aku sih mudah saja,IQ ku ada di atas rata-rata.Tahun lalu aku mendapat peringkat pertama di sekolah,jadi kuis begini aku tidak harus belajar karena aku sudah mengetahui jawabannya.

The Truth✓[Haitian brothers]☆Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang