Cerita ini lumayan berat , tapi jika cari gudang nya 🔞 di sini tempat nya. buat yang umur nya 18 kebawah skip aja yaa .. ilegal buat di baca. khusus 1821+
cerita hanya fiksi 100% halu dan tidak ada sangkut paut dengan indol manapun.
Jika ada yang k...
"Aq tidak tahu jika Park Jimin Adik mu." Jungkook.
"😊 Lanjut kan belajar mu , Nuna akan mandi." Yoona.
"Nuna kau tidak ingin makan bersama ..?" Jimin.
"Nuna Bosan ,, habis kan." Yoona.
2 Jam kemudian.
Yoona turun dari kamar nya , berniat ingin membuat kopi karena dia harus mahan rasa kantuk nya dan menyelesaikan laporan.
Yaakk Seokjin-na .. Aq rasa aq akan mati muda , kapan kau kembali ..
satu atau dua hari lagi
Aq harus menyerah kan laporan ini besok , tapi aq pusing mengerjakan nya sendiri.
Ha ha kau selalu lemah dalam hal menghitung.
Tapi aq sangat handal dalam hal pemasaran.
Ketika Yoona sedang bertelefone dengan Seokjin , Yoona melihat Jungkook masih sibuk mengerjakan Tugas nya sedang Jimin dan Taehyung sedang asik bermain Games.
Yoona segera menyudahi telefone nya dan menuju ke dapur.
"Kopii .." Yoona.
Yoona mencari kopi dan langsung menyeduh nya.
"Nuna , kau sedang apa ..?" Jungkook.
"Ahh ,, Jungkook-ie .. Aq sedang membuat Kopi , kau mau ..?" Yoona.
"Ada yang ingin ku katakan pada mu." Jungkook.
Yoona menatap kedua mata Jungkook yang masih sangat polos.
"Katakan .." Yoona.
Jungkook mengalih kan pandangan nya , menatap kedua sahabat nya yang masih sibuk dengan Games.
"Ikuti aq." Yoona.
Yoona berfikir mungkin Jungkook ingin berbicara hal yang penting yang tidak ingin di dengar Jimin atau pun Taehyung.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yoona membawa Jungkook ke kamar nya , dan menutup pintu kamar.
