🌺 Happy Reading 🌺
-
-
Byurrr..
Agra mengguyur Andin dengan segayung air dingin membuat Andin terbangun dari tidur nyenyaknya.
" BANGUN KAMU! " Bentak nya
" P-papa kenapa guyur Andin, kan bisa bangunin Andin pelan-pelan "
" Jangan ngatur-ngatur saya! Cepat bangun, kamu harus sekolah, inget ya! Kamu harus selalu dapet nilai tinggi "
" Sampai saya liat nilai kamu jelek, saya akan hukum kamu, paham?! "
" Paham Pa "
" Cepat mandi! "
Setelah Agra keluar dari kamar Andin, Andin bergegas mandi, Karna Ia harus pergi ke sekolah
---
" Hei! Siapa yang suruh kamu sarapan?" Tanya Agra
" Ak-
" Cepat ke sekolah! "
" Tapi Pa-
" Kamu denger gak sih apa yang Papa kamu bilang " ucap Adriana
" CEPAT BERANGKAT! " Bentak nya
" I-iya Ma "
" Huuu... Dasar beban " ucap Vivi kakak kandungnya
Andin pun segera berangkat ke sekolah, selama perjalanan Ia hanya menangis menerima sikap kasar orangtuanya. Nasibnya sangat berbeda dengan Vivi yang begitu disayang kedua orangtuanya.
Ia tak ingin terus bersedih, Ia harus segera sampai di sekolah atau Ia akan terlambat.
---
Saat berjalan di koridor menuju kelasnya tiba-tiba Ia menabrak bahu seorang Pria.
" Duhh.. Lo kalo jalan liat-li-
Ya, dia Aldebaran Juana Alfahri, siswa yang baru saja di skors selama seminggu karena kasusnya yang sudah membully beberapa siswi.
Sementara Andin, Ia adalah murid baru yang 3 hari yang lalu pindah ke sekolah tersebut. Jadi, Aldebaran begitu asing dengan Andin.
' heummm.. cantik juga nih cewek, kayaknya bakal jd target selanjutnya '
Batinnya dengan sedikit smirk di wajahnya
" M-maaf kak, aku gak sengaja "
" Lo itu kalo mau minta nomor gue, langsung bilang aja kali, gak usah pake caper segala nabrak gue dulu "
" Aku aja blm kenal kakak, masa udah minta nomor aja "
" Maaf ya kak, aku harus ke kelas " Andin kembali berjalan menuju kelasnya
" Bro.. "
" Lo tau lah ya, kita harus ngapain? "
---
Andin masuk ke dalam kelasnya, dan langsung menempati kursinya.
Bbrakkk..
Andin tersontak kaget saat Clara and the Genk menggebrak mejanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
RUNTUH | selesai
Teen Fiction" Lo itu cantik, jadi gak mungkin gue sia-siain " *** " Apa kamu bener-bener ngelakuin itu kak?" " Kalo aku bilang iya kenapa? Mau lagi? " *** " Aku istri kamu kak " " Hah...
