Lusi mencari keberadaan Jisung ,ia heran sebenarnya dimana Jisung tiba-tiba menghilang seperti ini.Ponsel Lusi bergetar ,ia mengambil ponsel tersebut dari tas selempang nya.Disana tertera pesan dari orang yang dirinya cari sedari tadi.Lusi membuka pesan tersebut ,ia berdecak saat membaca pesan dari Jisung yang mengatakan bahwa dirinya kembali ke tempat dimana saat bersama Chenle.
''Aissshhhh...bodoh lalu untuk apa aku mencarinya ,kalo nyatanya dia kembali disana ,dasar Lusi bodoh!''Lusi menghentakkan kakinya sambil mencebikkan bibirnya itu.
"LUSIII!!''Lusi yang mendengarkan panggilan tersebut langsung mencari asal suara.Setelah mengetahui asal suara tersebut dari sahabatnya yang kini berlari menuju dirinya.Yujin tersenyum setelah sampai di depan Lusi ,Ia menarik nafasnya perlahan karena tadi berlari.Lusi hanya menggelengkan kepala sambil terkekeh kecil.
''Yujin seharusnya kau tidak perlu berlari seperti itu ,aku tidak akan kabur kok hahahaha" Yujin hanya menganggukkan kepala.
''Ya bagaimana aku tidak lari-lari ,sedari tadi aku memanggil mu ,tapi mungkin telingamu mendadak tuli ,aisssshhh tenggorokan ku sampai kering karena memanggil mu sedari tadi"Lusi hanya tersenyum bodoh.Melihat respon Lusi ,Yujin hanya memutar bola matanya malas.
''Kau disini bersama siapa ? Tidak biasanya kau keluar apartemen ,biasanya juga kau selalu berkutat dengan laptopmu itu ,untuk menulis cerita baru."
''Aku kemari bersama dengan Jisung ingin membeli kacamata tapi tidak jadi ,lalu tanpa sengaja aku bertemu Chenle"Yujin hanya beroh ria saja sebagai responnya.Disitu Yujin terus menanyakan kegiatan Lusi hari ini.Lusi hanya menjawab seperlunya ,sekalian ia ingin mengajak Yujin untuk menemaninya kembali ke tempat Jisung dan Chenle berada.
Saat ini Jisung terus menggerutu dalam hati ,ia merasa menyesal kembali ke tempat ini kalau nyatanya Lusi tidak ada.Jisung memeriksa ponsel nya ,ia membuka room chat nya dengan Lusi ,namun hanya diread belum dibalas.Jisung semakin merengut.Ia beranjak dari duduknya hendak pergi mencari Lusi sebelum ,sebuah suara menghentikan pergerakannya.
''Kau mau kemana ?''Jisung menaikkan satu alisnya bingung saat Chenle menanyakan ia ingin kemana.Padahal sedari tadi dirinya seperti tak terlihat karena Chenle sibuk berbicara dengan dua temannya.''Mencari nunna"Singkat.Padat.Jelas ,itulah yang dikatakan Jisung.
''Tidak perlu kau mencarinya aku sudah mengabari dirinya ,ia akan segera kemari bersama Yujin"Ucap Chenle tenang.Jisung semakin kesal karena Lusi membalas pesan Chenle ,sedangkan pesannya tadi tidak dibalas.
Salah satu teman Chenle sedari tadi memperhatikan Jisung. Namun ,Jisung sama sekali tidak tahu bahwa dirinya diperhatikan.'Bukankah dia adalah pemuda tadi yang bersama nunnanya' Batin orang tersebut yang tak lain adalah Renjun.Yaps Renjun dan Jeno lah teman yang sedari tadi ditunggu oleh Chenle.Seharusnya Doyoung juga ikut ,namun dirinya ada urusan yang harus diselesaikan sehingga dia tidak bisa ikut.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE ROSE : OBSESSION || HUANG RENJUN
Random{FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA} Pertemuan yang tak pernah diharapkan oleh Lusi , dimana pertemuan tersebut membuatnya harus membuka luka lama yang sudah ia coba lupakan. "Aku membencimu Renjun " - Zhao Lusi "Aku Merindukanmu Lusi " - Huang Renjun Uca...