Dia Milikku.

#Part 3 "Rey Vs Keisha"

Bismillah...
Always mengtypo.
Plagiarisme it's a crime!

Happy Readings.

Story On.

Skipp Cafe

"Jadi apa yang lo rencanain Rey?" Tanya Rassya

"Gue akan bikin itu cewek jatuh cinta sama gue. Setelah itu, gue akan bikin dia malu di depan banyak orang!" Ucap Rey, penuh ambisi seraya mengingat kejadian tadi di lapangan.

"Lo yakin Rey?" Tanya Emyr, memastikan

"Gue yakin, karena gue nggak terima dia bikin malu gue. Gema, lo udah cari apa yang gue mintakan?" Tanya Rey, seraya menatap Gema

"Sudah Rey, ini." Ucap Gema, seraya memberikan Rey, sebuah map yang dapat diketahui itu adalah biodata Sandrinna, sebagai pelajar disekolah SMAN Moja (Modern Jakarta).

"Oh jadi nama lengkapnya Sandrinna Az'zahra? Dan dia hanya tinggal dengan kakaknya. Oke Welcome to perangkap gue Sandrinna!" Ucap Rey, dengan senyum devilnya

"Rey, gimana nanti kalau lo malah suka sungguhan sama dia?" Tanya Clay

"Ia Rey, bahkan gue dengar kalau benci itu singkatan dari benar-benar cinta" sambung Fahad.

"Itu tidak akan terjadi. Jadi kalian tenang aja, jika gue nggak berhasil naklukin hatinya selama seminggu, kalian boleh ambil motor gue" ucap Rey, penuh keyakinan.

"Tapi Rey, kalau lo nggak berhasil gimana? Secara gue dengar si Keisha, lagi dekat sama Sandrinna" ucap Arie

"Maka dari itu gue mau minta kalian, buat bantuin gue jalanin misi ini. Karena gue nggak terima dia sudah nampar dan mikin malu gue" ucap Rey, seraya meremas map yang dipegangnya.

"Kita semua pasti akan bantuin lo Rey. Terlebih buat Keisha, sadar kalau dia salah jadi pengkhianat di antara the tigers" ucap Clay.

======
Tok..tok..

"Assalamu'alaikum" ucap seorang lelaki

"Ia sebenar," jawab seorang wanita dari dalam rumah "Wa'alaikum salam! Loh Keisha, kamu tahu rumah aku dari mana?" Tanya Sandrinna, kaget

"Dari Ratu, tadi pas gue sama Ratu, udah balik dari kantin ternyata lo udah pulang sama Jefan. Maafin, gue ya? Tadi gue ke asyikan ngobrol sama Ratu, malah lupa sama lo. Oh ia, ini buat lo" ucap Keisha, seraya memberikan bingkisan buah

"Makasih! Emm, silahkan duduk. Tapi maaf ya, aku nggak bisa ngajak kamu buat duduk di dalam rumah, aku takut nanti akan timbul fitnah" senyum Sandrinna.

"Ia nggak papa, disini juga sudah lebih dari cukup, kok San." Jelas Keisha.

"Kamu mau minum apa?" Tanya Sandrinna, sedikit canggung

"Gak usah repot-repot San, gue kesini cuma sebentar aja kok. Oh ya, sebenarnya tadi Ratu, juga mau kesini tapi dia ada urusan mendadak sama keluarganya" jelas Keisha, berusaha mencairkan suasana

"Oh gitu, ia sih tadi pagi dia ada bilang sama aku, katanya dia hari ini ada urusan tapi aku gak tahu urusan apa, eh ternyata malah urusan keluarga" balas Sandrinna